
Bayi mulai menjilati bibir, menghisap jempol atau pakaian. Bisa jadi itu tanda bayi merasa lapar. Apa lagi, ya, tanda-tanda bayi lapar?
Bunda pasti tahu tips turun-temurun untuk mengetahui apakah bayi lapar, yaitu jika ditepuk lembut di pipi kanan atau kiri, bayi langsung refleks menghadapkan kepala ke arah tepukan.
Selain cara tadi, ada lagi, kok, tanda-tanda bayi mulai lapar. Dengan mengenali tanda-tanda tersebut, Bunda bisa memberinya susu sebelum ia menangis keras.
Tanda-tanda awal bayi merasa lapar
- Menjilati bibir
Bayi seperti mengecap dan mengeluarkan suara seperti sedang mencicipi minuman yang tersisa di bibirnya.
- Menghisap tangan
Bayi menghisap tangan, lidah, kaki, atau pakaian merupakan refleks alami ia merasa lapar.
Baca juga: Ini 5 Arti Tangisan Bayi Yang Perlu Bunda Ketahui
- Mulut membuka dan menutup
Bunda pasti bisa mengenali gerakan kecil ini, yaitu ketika mulutnya membuka dan menutup seperti sedang mencari posisi nyaman menghisap puting di awal menyusui.
- Memutar kepala
Disebut juga rooting. Gerakan memutar kepala ini bukan seperti orang dewasa menengok ke kanan ke kiri, tetapi lebih seperti gelisah mencari sesuatu.

Tanda-tanda bayi mulai kelaparan
- Kepala terayun seperti mengangguk-angguk
Gerakan ini sedikit lebih terlihat dibanding memutar kepala tadi di awal bayi merasa lapar.
- Rewel
Mulai mengeluarkan suara seperti ingin memangis dan gelisah.
- Menangis
Ini adalah tanda bahwa bayi sudah benar-benar kelaparan. Jika Bunda baru memberinya susu saat sudah menangis, bisa dikatakan terlambat karena menyusui bayi dalam kondisi menangis lebih sulit dan kurang nyaman.