Too much love never spoils children. Children become spoiled when we substitute presents for presence.
Anthony Withman

Berat Badan Naik? Bisa Jadi 6 Kondisi Ini Penyebabnya

author
Hasto Prianggoro
Jumat, 23 November 2018 | 18:14 WIB
| SHUTTERSTOCK

Pola makan dan jadwal olahraga tak berubah, tetapi berat badan, kok, tetap merangkak naik? Bisa Jadi penyebabnya adalah salah satu dari 6 kondisi berikut:

1.Hipertiroid

Kelelahan, kulit kering, atau rambut menipis merupakan gejala hipertiroid, sebuah kondisi dimana kelenjar tiroid di leher tak lagi mampu memproduksi cukup hormon tiroid. Akibatnya, pembakaran kalori pun jadi berkurang, yang berarti berat badan bertambah.

2.Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)

Polycystic ovary sindrom (PCOS) adalah gangguan sistem endokrin yang ditandai oleh tidak seimbangnya hormon seks estrogen dan testosteron. Akibatnya, mens tak teratur, muncul jerawat, dan bahkan tumbuh rambut di wajah. Kondisi ini juga mengganggu proses tubuh dalam menggunakan insulin. Insulin adalah hormon yang bertanggung jawab mengubah karbohidrat menjadi energi. Ini artinya berat badan akan naik.

| SHUTTERSTOCK

3.Depresi

Depresi dan kecemasan bisa menyebabkan kelelahan, mood tidak stabil, dan berkurangnya fokus. Ketiganya bisa membuat kamu jadi doyan makan. Coba cek mood kamu beberapa minggu belakangan. Jika kamu merasa mood turun, tak lagi tertarik mengerjakan hal-hal yang sebelumnya kami suka, atau susah tidur, hubungi dokter untuk mendapatkan bantuan.

4.Premenopause dan Menopause

Lagi-lagi, hormon dituding jadi biang kerok kenaikan berat badan. Pada perempuan yang memasuki masa premenopause dan menopause, produksi hormon estrogen memang mengalami penurunan yang cukup cepat.

Baca juga: Yuk, Cek 5 Manfaat Donor Darah

5.Obat-obatan 

Obat-obatan psikiatrik yang biasanya diminum para penderita depresi atau gangguan bipolar, biasanya akan memicu pertambahan berat badan. Di satu pihak, obat ini akan membantu menurunkan depresi, tetapi di lain pihak obat-obatan ini justru merangsang nafsu makan.

6.Insomnia

Kalau kamu pekerja keras yang hanya sempat tidur selama 4 jam sehari, maka ngemil menjadi salah satu cara untuk memperoleh tenaga tambahan yang terkuras.

Kurang tidur akan meningkatkan produksi hormon pengatur rasa lapar (hormon grelin). Sementara leptin, hormon yang memberitahu tubuh sudah kenyang, akan turun.

Penulis Hasto Prianggoro
Editor Hasto Prianggoro