Bukan cuma kenikmatan yang menjadi alasan kenapa manusia butuh seks yang sehat. Ada alasan medis yang membuat seks penting bagi kesehatan. Ini 6 di antaranya:
1.Seks membuat bahagia
Secara psikologis, orgasme akan membuat pasangan merasa bahagia. Ini karena tubuh dipenuhi hormon oxytocin, alias hormon pereda stres, beberapa menit setelah pasangan mencapai orgasme. Aktivitas seks membuat pasangan rileks, bahagia, dan makin dekat dengan pasangan.
2.Seks mengurangi risiko kanker prostat
Sebuah studi yang dilakukan Boston University of Public Health seperti dikutip health24.com menyebutkan bahwa rutin berejakulasi membantu mengurangi risiko pria menderita kanker prostat. Penelitian lanjutan masih dibutuhkan untuk mendukung hasil studi ini, tetapi diyakini bahwa ejakulasi yang teratur memainkan peranan penting membersihkan infeksi penyebab kanker yang bisa berkembang di dalam prostat.
Baca juga: Agar Seks Menyenangkan, Lakukan 5 Hal Ini Saat Foreplay
3.Seks meningkatkan performa alat vital pria
Menurut studi yang dipublikasikan American Journal of Mediscine, seks yang sehat akan meningkatkan performa penis pria. “Ketika ereksi, jumlah oksigen yang dikirimkan ke penis meningkat. Sementara kekurangan oksigen bisa menimbulkan luka pada jaringan penis sehingga mengganggu ereksi,” kata Juha Koskimaki, MD, Ph.D.
4.Seks membakar kalori
Aktivitas seks yang sehat akan membuat tubuh bergerak. Penelitian yang diakukan University of Montreal menunjukkan, rata-rata 415 kalori terbakar pada saat melakukan aktivitas seks selama sekitar 25 menit.
5.Seks teratur menjaga kesehatan jantung
Studi yang dimuat di American Journal of Cardiology menunjukkan bahwa pria yang melakukan hubungan seks rutin 2-3 kali per minggu akan mempunyai risiko terserang penyakit jantung lebih rendah dibanding mereka yang lebih jarang melakuan aktivitas seks. Penjelasan sederhananya adalah, aktivitas seks menyumbang aktivitas fisik yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan jantung.
6.Seks meningkatkan kualitas tidur
Mengantuk usai melakukan hubungan intim? Ya, itu karena seks memicu produksi hormon oxytocin yang membuat tubuh menjadi sangat rileks. Tak hanya oxytocin, seks juga memicu produksi hormon prolaktin yang menekan dopamin. Dopamin merupakan neurotransmitter yang membantu tubuh tetap terjaga.