What it’s like to be a parent: It’s one of the hardest things you’ll ever do but in exchange it teaches you the meaning of unconditional love.
Nicholas Sparks

10 Tanda Tubuh Kekurangan Cairan

author
Hasto Prianggoro
Senin, 31 Desember 2018 | 19:00 WIB
SHUTTERSTOCK |

 

Jangan anggap sepele kekurangan cairan karena bisa berefek buruk bagi kesehatan tubuh kamu. Apa saja tanda tubuh kekurangan cairan?                                

1.Sakit kepala

Kadar cairan tubuh yang turun akan memicu sakit kepala atau kepala terasa melayang.

2.Konsentrasi menurun

Kurang cairan bisa menyebabkan kesulitan fokus, mudah lupa, dan gangguan komunikasi.

3.Mulut kering dan napas bau

Kurangnya cairan mengakibatkan produksi air liur, yang mengandung zat antibakteri, berkurang. Akibatnya, muncul bau mulut.

SHUTTERSTOCK |

4.Sembelit

Ketika tubuh kehilangan cairan akibat muntah atau diare, feses akan mengeras sehingga memicu sembelit.

5.Jarang buang air kecil

Ini juga tanda tubuh kekurangan cairan. Dalam sehari, normalnya kita buang air kecil 4-7 kali. Air seni membawa racun-racun tubuh, sehingga jarang buang air kecil bisa berbahaya juga.

Baca  juga: 8 Waktu Terbaik Minum Air Putih

6.Lesu dan lelah

Kurang cairan membuat suplai oksigen ke seluruh tubuh terganggu. Akibatnya, tubuh lesu dan kelelahan.

7.Kulit dan bibir kering

Kulit merupakan area tubuh yang paling luas sehingga dibutuhkan cukup cairan untuk menjaga kondisi kulit agar tetap sehat.

 

SHUTTERSTOCK |

8.Sering lapar

Segeralah minum begitu rasa lapar mendadak muncul. Pasalnya, pada saat kekurangan cairan, tubuh akan memberikan sinyal palsu bahwa tubuh lapar. Padahal, sebenarnya, tubuh butuh cairan.

9.Nyeri otot dan sendi

Cairan sangat penting bagi kesehatan otot dan sendi. Kekurangan cairan akan membuat tulang bergesekan sehingga menimbulkan rasa sakit.

10.Jantung berdebar

Kekurangan cairan membuat jumlah plasma tubuh berkurang sehingga memengaruhi sirkulasi darah yang memicu peningkatan detak jantung.

Penulis Hasto Prianggoro
Editor Ratih Sukma Pertiwi