When I get up and work out, I’m working out just as much for my girls as I am for me, because I want them to see a mother who loves them dearly, who invests in them, but who also invests in herself. It’s just as much about letting them know as young women that it is OK to put yourself a little higher on your priority list.
Michelle Obama

Tersenyum Bikin Kita Sehat, Ini 5 Faktanya

author
Hasto Prianggoro
Kamis, 3 Januari 2019 | 16:00 WIB
| SHUTTERSTOCK

“Tersenyumlah, maka dunia pun akan tersenyum ke kamu.” Kalimat ini bisa jadi tak salah. Banyak bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa tersenyum memberi kita banyak keuntungan, salah satunya karena menyehatkan.

1. Senyum pertanda bahagia

Tersenyum memiliki arti universal yang sama, yakni bahagia. Beda dengan berjabat tangan, mengangkat jempol, atau pelukan yang bisa saja berbeda maknanya antara satu tempat dengan tempat lain, kamu bakal menemukan kebahagiaan yang sama dari orang yang tersenyum.

2. Senyum pertanda kamu terbuka

Senyuman menandakan bahwa orang tersebut tak keberatan didekati, terbuka, dan bisa dipercaya. Ilmu psikologi menemukan bahwa senyuman akan membuat orang yang bersangkutan menarik bagi orang lain.

Ini karena senyum merupakan ekspresi wajah yang mengundang orang untuk mendekat sehingga mengurangi ketegangan dan membuat orang lain merasa nyaman di dekat si pemberi senyum. Orang akan suka terlibat secara emosional dengan seseorang yang terlihat bersahabat, yang ditunjukkan lewat senyuman.

| SHUTTERSTOCK

 

3. Senyum mengurangi stres

Senyuman akan memengaruhi otot-otot tubuh yang memicu munculnya perasaan bahagia. Aktivitas otot-otot di wajah ini akan melepas endorfin yang memicu perasaan positif. Endorfin membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood baik. Bahkan ketika kamu sedang merasa tak begitu bahagia, endorfin akan membantu mengelabui tubuh bahwa kamu sedang bahagia. Jadi, semakin sering kamu tersenyum, semakin banyak pula endorfin yang diproduksi.

 

Baca juga: Arti 6 Warna Darah Menstruasi

 

4. Senyum menyehatkan jantung

Produksi endorfin melalui senyuman juga akan melancarkan peredaran darah dan mengurangi tekanan darah. Ini artinya, senyum juga membantu mengurangi risiko serangan jantung atau gangguan kardiovaskular lainnya.

5. Senyum mendongkrak sistem kekebalan tubuh

Tertawa dan tersenyum juga membantu meningkatkan produksi serotonin. Sama seperti endorfin, serotonin juga merupakan neurotransmitter yang membantu memicu perasaan bahagia dan nyaman. Serotonin memberi banyak dampak positif, salah satunya meingkatkan kekebalan tubuh.

Jadi, tertawa dan tersenyumlah agar tetap sehat.

Penulis Hasto Prianggoro
Editor Hasto Prianggoro