Memuji pasangan tentu menjadi keharusan. Tetapi, beberapa kalimat pujian sebetulnya justru tak diinginkan oleh laki-laki. Di bawah ini 6 di antaranya.
1.“Terima kasih, ya, sudah mau bantu-bantu bersihin dapur. Sebetulnya, kalau aku yang bersihin bisa lebih cepat, sih...”
Kalau memang bisa lebih cepat, kenapa harus meminta bantuan pasangan? Lain kali, jika pasangan mau membantu membersihkan dapur, biarkan saja. Toh, tak ada ruginya juga, kan.
Lagi pula, sebuah studi yang diterbitkan Journal of Marriage and Family menemukan fakta bahwa pasangan suami istri yang saling membantu tugas rumah tangga ternyata memiliki kehidupan seks yang jauh lebih sehat.
2.“Biasanya, sih, aku melipat bajunya begini. Tapi, terima kasih, ya, udah mau coba bantu-bantu.”
Kalimat ini bisa dibaca sebagai, “Kamu ngelipatnya kurang rapi, nih...” Lagipula, kenapa pula kalau lipatan bajunya beda? Kan, yang penting rapih dan sudah disetrika.
Baca juga: Seberapa Sehat Pernikahan Kamu? Cek Dengan 10 Pertanyaan Ini
3.“Wow, ternyata Papa bisa benerin pipa wastafel, ya...”
Saran ahli, jangan terlihat kaget melihat suami ternyata bisa betulin pipa air wastafel yang mampet. “Bisa menyinggung harga dirinya sebagai laki-laki, lo,” kata Whitney Case, konsultan perkawinan dari match.com. Cukup beri ucapan terima kasih atas bantuannya, karena kalimat itulah yang paling ingin ia dengar.
4.“Sebetulnya bukan tas seperti itu yang aku mau. Tapi enggak apa-apa, yang penting bukan hadiahnya, kok..”
Mengucapkan betapa si dia sangat perhatian itu bagus dan penting, tetapi mengatakan bahwa hadiah yang dia berikan tak sesuai keinginan pasti membuatnya sangat kecewa.
Lain kali, katakan sebelumnya ke pasangan, hadiah apa yang kamu inginkan supaya dia bisa memberikan kado seperti yang kamu inginkan.
5.“Ih, kamu lucu banget, sih!”
Sebagian besar laki-laki tak suka diberi pujian seperti laiknya pujian buat kucing atau kelinci kesayangan. Lebih baik gunakan kalimat atau istilah lain sebagai penggantu ‘lucu,” misalnya, “Kamu keren banget..” Kalimat ini sama maknanya dengan kalimat, “Aku mencintaimu..”
6.“Tahun Baru 2019. Makan malam romantis bersama hubbyku tersayang..”
Bangga memiliki pasangan yang romantis tentu boleh-boleh saja. Tetapi memposting pujian seperti ini di media sosial bisa jadi tak terlalu disukai laki-laki. Misalnya, si dia hanya ingin menyimpan kenangan menghabiskan Tahun Baru untuk kamu saja.
Jadi, ada baiknya meminta izin lebih dulu ke sumai, boleh nggak sharing foto atau cerita tentang kemesraan berdua di media sosial.
“