I think a lot about teaching my kids to work hard. I’ve learned something about kids ? they don’t do what you say; they do what you do.
Jennifer Lopez

7 Trik Bikin Apartemen Mungil Jadi Lebih Lapang

author
Isna Triyono
Kamis, 17 Januari 2019 | 10:22 WIB
SHUTTERSTOCK |

Pilihan tinggal di apartemen kini banyak diminati anak milenial. Bukan cuma lokasi yang strategis, tetapi juga karena lebih praktis.

Sayangnya, luas unit apartemen yang kecil membuat kamu harus punya trik khusus agar terlihat lapang. 7 trik berikut ini bisa kamu praktikkan agar apartemen mungil terlihat lebih lapang.

1. Pilih Warna Senada

Pilih warna yang senada untuk dinding dan furnitur. Warna yang bertabrakan dan bold akan membuat ilusi ruangan lebih sempit.

Baca juga: 7 Tips Membereskan Rumah Ala Marie Kondo

2. Ganti Standing Lamp

Standing lamp bikin pencahyaan ruangan jadi bagus. Sayangnya, makan tempat dan bikin ruangan terlihat lebih sempit. Ganti standing lamp dengan model lain, misalnya lampu tempel atau yang kamu buat sendiri.

3. Rak Melayang

Pertimbangkan untuk membuat model rak melayang yang langsung ditempelkan ke dinding. Dengan begitu, kamu masih punya sisa ruangan di bawahnya dan membuat apartemen lebih lapang.

SHUTTERSTOCK |

4. Furnitur Multifungsi

Pilih furnitur yang efisien dan multifungsi. Misalnya meja sekaligus bisa dibuat untuk kontainer menyimpan barang, atau kursi dan meja yang bisa dilipat jika tidak sedang digunakan.

5. Sudut Ruangan

Daripada menjejalkan sudut ruangan dengan lemari, yang membuat ruangan terasa sesak, lebih baik gunakan rak yang terbuka. Mengekspos barang yang diletakkan di rak juga bisa menjadi bagian dekorasi ruangan.

Baca juga: 6 Trik Bikin Laci Lebih Rapi

6. Cermin Ajaib

Menggantungkan cermin di salah satu sisi ruangan juga bisa menjadi solusi untuk membuat ruangan apartemen terlihat lapang. Cermin ‘ajaib’ ini bisa memberikan ilusi ruangan lebih luas.

7. Dinding Minimalis

Untuk menghindari kesan sumpek, berikan hiasan dinding secara minimalis. Kamu hanya perlu memajang 1-2 barang di dinding.

 

Penulis Isna Triyono
Editor Isna Triyono