Rambut sehat berkilau tergantung dari apa yang kamu konsumsi.
Kesehatan rambut dan kulit kepala bukan cuma perkara memilih sampo dan kondisioner yang sesuai. Lebih penting lagi memilah apa saja makanan yang baik dikonsumsi dan dihindari untuk menjaga kesehatan mahkota kamu.
Sebaiknya Hindari/Batasi…
1.Makanan Manis
Makanan yang mengandung gula dan tepung memengaruhi kadar gula darah dan membuat tubuh kamu melepas hormon androgen lebih banyak. “Hormon tersebut menyebabkan folikel rambut menciut dan memicu kerontokan,” papar Christy Brissette, RD dari 80 Twenty Nutrition.
2.Protein Hewani
Protein hewani baik untuk kekuatan rambut tetapi jika terlalu banyak akan berdampak buruk. Sebaiknya, kombinasikan dengan protein nabati, seperti brokoli, wheat, red peppers.
3.Ikan Tinggi Merkuri
Ikan mengandung asam lemak omega 3 yang merangsang pertumbuhan rambut. Namun hindari jenis ikan yang mengandung kadar merkuri ringgi, seperti swordfish yang justru memicu kerontokan rambut. Pilih ikan seperti salmon, halibut, tuna.
Baca juga: Perawatan Rambut Alami Dengan Daun Jambu Biji
4.Alkohol
Alkohol memengaruhi metabolisme tubuh terhadap zinc yang berguna bagi kesehatan rambut. Alkohol juga membuat rambut dan kulit kepala mengalami dehidrasi.
5.Gorengan
Makanan berminyak, seperti gorengan, membuat pori-pori kulit tersumbat, termasuk kulit kepala.
Baca juga: 15 Manfaat Yoghurt Bagi Kulit Wajah dan Rambut
Sebaiknya Dikonsumsi…
1.Kayu Manis
Berfungsi meningkatkan sirkulasi darah, termasuk pada kulit kepala sehingga folikel mendapat nutrisi maksimal dan rambut cepat tumbuh.
2.Buah dan Sayur Berwarna Oranye
Ubi merah, mangga, wortel, dan labu bagus untuk kesehatan rambut. kandungan betakarotennya menstimuli kulit kepala untuk memproduksi minyak alami (sebum) yang membuat rambut bersinar dan terjaga kelembapannya.
3.Almond
Kaya vitamin E yang meningkatkan pertumbuhan rambut. Selain almond, vitamin E tinggi juga didapat dari biji bunga matahari, bayam, dan avokad.
4.Makanan Tinggi Zat Besi dan Zinc
Jika kamu ingin rambut yang kuat, Brissette menyarankan mengonsumsi makanan tinggi zat besi dan zinc. Daging merah, ayam, ikan, sauran hijau serta seafood dan whole grains kaya zat besi dan zinc.