For me, motherhood is learning about the strengths I didn’t know I had, and dealing with the fears I didn’t know existed.
Halle Berry

Punya Bawahan yang Lebih Senior? Ini Trik Menghadapinya

author
Isna Triyono
Kamis, 31 Januari 2019 | 17:00 WIB
SHUTTERSTOCK |

Punya bawahan yang lebih senior kadang jadi dilema.

Satu sisi, kamu punya anggota tim yang lebih berpengalaman untuk urusan pekerjaan. Tapi di satu sisi, kamu juga harus pandai meng-handle kepribadian orang yang lebih senior.

Tapi enggak usah risau jika menghadapi bawahan yang lebih senior dari kamu, baik usia maupun pengalaman kerjanya. Berikut trik menghadapi bawahan yang lebih senior agar tim dan pekerjaan berjalan baik.

Baca juga: 7 Kunci Sukses Kerja Dari Rumah

1. Pahami Gaya Komunikasi

Gap generasi bisa mengakibatkan perbedaan dalam gaya berkomunikasi. Pelajari bagaimana gaya berkomunikasi bawahan kamu. Hal ini penting karena perbedaan gaya komunikasi bisa menyebabkan gesekan-gesekan kecil.

2. Percaya Diri

Jangan dengarkan omongan soal yang senior yang lebih mampu menjadi atasan.
Kamu sudah dipercaya menjadi atasan karena hasil pekerjaanmu selama ini pun sudah bisa membuktikan kualitas dirimu. Kini yang diperlukan hanyalah percaya diri menghadapi bawahan yang lebih senior.

3. Jangan Sungkan Minta Pendapat

Bekerja dalam satu tim artinya diperlukan kerja sama yang solid. Jangan sungkan untuk meminta pendapat soal pekerjaan pada bawahanmu yang lebih senior. Pengalamannya pasti bisa membuat tim kamu lebih maju.

Baca juga: 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan dan Bisa Menghambat Karier

SHUTTERSTOCK |


4. Tunjukkan Perhatian

Sebagai atasan, kamu wajib memperlakukan sama semua bawahan. Beri mereka perhatian, misalnya mengkoreksi hasil kerja yang kurang sesuai, memberi bimbingan dan semangat dalam pekerjaan. Begitu pun dengan bawahan yang lebih senior, sehingga ia tidak merasa diperlakukan berbeda.

5. Jangan Meremehkan

Tanggung jawab atasan adalah membuat seluruh anggota timnya lebih maju. Meskipun terkadang kemampuan mereka masih jauh di bawah yang diharapkan, kamu tetap harus memperlakukan mereka sebagai ahli yang sudah berpengalaman. Jangan remehkan bawahan yang lebih senior.

 

Penulis Isna Triyono
Editor Isna Triyono