Kondisi Ani Yudhoyono mulai mengalami penurunan sejak Rabu (29/6).
Hal itu disampaikan oleh putra sulungnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melalui keterangan tertulis.
“Pada hari Rabu (29/05/2019) Ibu Ani Yudhoyono harus dirawat secara intensif di runag Intensive Care Unit (ICU) di NUH Singapura. Tindakan itu diambil sebagai respon cepat terhadap kondisi penurunan kesehatan Ibu Ani yang masih belum stabil,” jelas AHY.
Kondisi ini sedikit mengejutkan, pasalnya Senin (20/6) kondisi Ani Yudhoyono sempat membaik. Bahkan pihak rumah sakit mengizinkan Ani Yudhoyono untuk keluar kamar dan berjalan-jalan di sekitar rumah sakit.
Ani juga sempat mengungkapkan perasaan senangnya setelah selama 3 bulan lebih hanya berada di dalam kamar RS.
Namun sejak Jumat (31/6) kondisi Ani Yudhoyono mengalami penurunan hingga harus menghembuskan nafas terakhirnya Sabtu (1/6) pukul 11.50 waktu setempat.
Rencananya, Ani Yudhoyono akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Minggu (2/6).