Keep your face always toward the sunshine, and shadows will fall behind you
Walt Whitman

Mengenal PCOS, Sindrom yang Dialami Fitri Tropika Sebelum Hamil

author
Isna Triyono
Rabu, 19 Juni 2019 | 18:00 WIB
SHUTTERSTOCK |

Aktris dan komedian Fitri Tropica memberikan kabar gembira. Ia akhirnya hamil setelah menanti selama 5 tahun setelah menikah dengan Irvan Hanafi.

Melalui akun Instagramnya, Fitrop begitu ia disapa mengumukan kabar kehmilannya.

“Setelah menjalani 3 bulan terapi PCOS semenjak Desember lalu Alhamdulillah di bulan Maret kmrn akhirnya 2 garis itu muncul juga,” tulis Fitrop.

Baca juga: 5 Ide Kado Bayi Untuk Ibu yang Sudah Punya Anak

Lalu apa itu PCOS?

1. Kelainan Hormon

Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) atau sindrom ovarium palikistik adalah kelainan hormon yang umum terjadi pada wanita usia produktif (15-44).

Seperti yang dilansir dari Mayo Clinic, sindrom ini terjadi ketika ovarium memproduksi hormone laki-laki seperti testoteron lebih banyak dari normal.

2. Gejala

Salah satu gejala yang umum terjadi pada penderita PCOS adalah siklus haid yang tidak teratur, dan kadar hormon laki-laki yang tinggi seperti ditunjukkan dengan kelebihan rambut pada wajah atau tubuh.

Baca juga: Bumil Tidak Boleh Mengecat Rambut, Mitos atau Fakta?

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram

Ini adalah cerita aku dan Toge sampe akhirnya debathyl nyempil di antara kami. . Dari dulu ga pernah tau penyebab siklus bulanan aku acak2an tu knp (bisa dapetnya 3 bulan sekali, sekalinya dapet bisa sampai 20 hari) Beberapa kali sempet periksa bbrp obgyn selalu came up dgn jawaban “normal kok, gak ada kista miom atau pun polip” Kalo normal tapi kenapa siklusnya bisa ngaco? . MEI 2018 baca highlightnya @mestyariotedjo tentang PCOS dan.. DEG! “Kok gejalanya sama ky gw ya” Akhirnya mulai ngobrol dan tercetuslah nama dr @tommygpratama yg memang mendalami PCOS ini. Akhirnya bertekad utk ngebenerin si PCOS ini krn aku mikir “selama ada yg salah di badan aku klo pun aku mau promil atau IVF pun nanti, takutnya hasilnya pun gak akan sesuai harapan”. Jadi fokus sembuhin PCOS dulu aja. . Dec 2018 krn kesibukan shooting dll akhirnya baru sempat dateng ke dr @tommygpratama dan berdasar hasil lab dll ketauan lah klo aku ada PCOS genetik turunan dr mamah, krn mamah pun dulu begitu. Dan pengobatan pun dimulai dgn cara merapikan siklus bulanan. Dikasih obat agar mens, dan penyubur yang diminum di hari ke 3 saat dtg bulan. . Jan 2019: Berdasar DM bertubi-tubi akhirnya aku beli dan rutin pake PPP dari @indo.oil (bukan endorse! Beneran beli sendiri). Aku pke setetes di nadi terus aku gosok belakang kuping (ky pake parfum) dan 1 tetes di bawah puser tiap mau tidur. . Feb 2019: Ikut tantangan dr @reinorambey untuk tidur cepet di bawah jam 10 krn fungsi liver bekerja maks jam 10-2 malam. Berat, tapi aku coba jalanin 2 mingguan. . Maret 2019: Sempet worried PCOSnya kambuh, setelah siklusnya rapi dari Jan di bawah pengawasan dan treatment dr @tommygpratama kok siklusnya telat bulan ini? Padahal obat rutin minum, Akhirnya berkat saran dr @tommygpratama aku pun memberanikan untuk testpack, Garis 2 itu pun Alhamdulillah muncul. #MasyaAllah #Tabarakallah . Kurleb itu rangkuman singkatnya semoga infonya bisa membantu #pcosfighter lainnya yg mungkin berjuang lebih lama dr aku. Insya Allah nanti aku share lebih detailnya lagi di stories dan vlog ya. Semoga sharing ini bermanfaat. Dan semoga temen2 yg sedang menunggu kehadiran buah hati disegerakan diberikan Amanah oleh Allah SWT. Aamiin.

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fitrop Fitrop (@fitrop) pada

3. Kesulitan Hamil

Sindrom ini bisa juga menimbulkan terbentuknya kista di ovarium dan membuat kesulitan untuk hamil karena sel telur susah matang atau luruh saat menstruasi.

4. Pengobatan

Menurut Mayo Clinic, terapi dan metode pengobatan PCOS yang lazim diberikan pada pasien antara lain perubahan gaya hidup, control berat badan, terapi hormon, dan terapi kesuburan.

 

Penulis Isna Triyono
Editor Isna Triyono