I finally realized that being grateful to my body was key to giving more love to myself.
Oprah Winfrey

Hal yang Terjadi Setelah Melahirkan Secara Caesar

author
Isna Triyono
Selasa, 9 Juli 2019 | 17:00 WIB
SHUTTERSTOCK |

Selama ini banyak yang mencari atau memberikan informasi soal cara menghadapi operasi caesar atau apa yang harus dilakukan menjelang operasi Caesar.

Namun sedikit yang menyadari bahwa pasca operasi caesar, masih banyak tahap yang harus dilalui oleh ibu.

Supaya enggak bingung atau cemas apa yang akan dijalani atau dialami setelah operasi Caesar, kamu bisa baca informasi berikut ini.

1. Ruang Pemulihan

Setelah operasi Caesar, kamu enggak akan langsung dibawa ke kamar perawatan. Kamu ‘transit’ di ruang pemulihan selama 1-2 jam. Di sana, perawat akan memantau intens soal detak jantung, tekanan darah, hingga suhu tubuh.

Jika kondisi kamu sudah stabil, perawat akan membawa kamu ke ruang perawatan. Sementara bayi akan dibawa ke ruang bayi untuk melakukan beberapa tes lebih lanjut. Gunakan waktu tanpa bayi ini untuk istirahat.

Baca juga: Mengapa Harus Melakukan Ultrasonografi (USG)?

2. Berdarah

Seperti persalinan normal, setelah operasi caesar kamu juga mengalami pendarahan yang cukup banyak. Oleh karena itu, siapkan pembalut khusus pasca persalinan dalam tas yang dibawa ke rumah sakit, meski beberapa rumah sakit sudah menyediakannya.

3. Kateter Dilepas

Kateter yang dipasang sebelum masuk ruang operasi, akan dilepas sehari setelah operasi. Saat dilepas mungkin akan membuat perasaan kurang nyaman.

SHUTTERSTOCK |

4. Sakit Bekas Sayatan

Saat pengaruh anestesi mulai hilang, kamu mungkin akan merasa sedikit kesakitan di bagian bekas sayatan. Namun jangan khawatir karena biasanya perawat akan memberi kamu obat penghilang rasa sakit.

5. Telentang Selama 24 Jam

Setelah operasi caesar, kamu biasanya diminta untuk terus tidur dalam posisi telentang selama 24 jam. Setelah itu, kamu mungkin akan diminta mulai memiringkan tubuh perlahan-laha ke sisi kanan dan kiri.

Selain untuk melatih mulai bergerak, memiringkan tubuh ke kanan dan ke kiri bisa memperlancar keluarnya darah dari dalam rahim. Sehingga pendarahan akan cepat selesai.

Baca juga: Kenali Tanda-tanda Preeklampsia Pada Ibu Hamil

6. Makan Setelah 24 Jam

Ini sebenarnya tergantung pada dokter. Beberapa dokter mengizinkan pasiennya makan setelah 24 jam pasca operasi caesar. Namun beberapa dokter menunggu hingga kamu bisa buang gas. Alasannya adalah dokter ingin memastikan organ-organ kamu bekerja dengan baik setelah operasi.

7. Mulai Aktif Bergerak

Sehari setelah operasi caesar, kamu akan diminta mulai aktif bergerak. Biasanya dimulai dari latihan duduk, turun dari ranjang, hingga berjalan perlahan untuk ke kamar mandi.

8. Periksa Sayatan

Selama dirawat di rumah sakit, dokter akan rutin memeriksa sayatan bekas operasi caesar. Satu minggu setelah keluar dari rumah sakit, kamu dijadwalkan untuk menemui dokter kandungan untuk diperiksa luka bekas sayatan.

 

Penulis Isna Triyono
Editor Isna Triyono