Kulit bayi sangat berbeda dengan kulit orang dewasa.
Kulit bayi masih lembut dan sangat sensitif. Karena itu, kulit bayi snagat rentan terhadap perubahan suhu, elergi, ruam, dan iritasi.
Jadi, sebaiknya kulit bayi dirawat dengan perawatan yang tepat untuk menjaga kulit tetap sehat.
Berikut ini 7 hal yang harus dihindari untuk menjaga kulit sensitif bayi.
1. Terlalu Lama Mandi
Bayi cukup berendam mandi selama 3-5 menit di air suam-suam kuku. Jika terlalu lama, kulit bayi akan mengalami kekeringan.
Baca juga: Bukan Bau Tangan, Tapi Ini 5 Manfaat Menggendong Bayi
2. Menggunakan Sabun Wangi
Pastikan bayi mandi menggunakan sabun khusus bayi dan tanpa pewangi. Karena jika dengan pewangi, berarti ada bahan kimia yang ditambahkan untuk memberi aroma khusus.
3. Tidak Menjemur Bayi di Bawah Sinar Matahari Pagi
Saat dijemur dan terpapar sinar matahari pagi, kulit bayi akan memproduksi vitamin D. Vitamin ini sangat berperan penting untuk menjaga kesehatan kulit dan mengoptimalkan sistem kekebalan kulit.
4. Tidak Memberi Sayur dan Buah
Mengonsumsi sayur dan buah bisa membantu melindungi kulit dan membuatnya lebih bercahaya.
5. Memakaikan Baju Baru Sebelum Dicuci
Bagi orang dewasa, memakai baju baru tanpa dicuci terlebih dahulu mungkin hal yang biasa. Tapi tidak bagi bayi yang berisiko terkena penyakit kulit atau iritasi. Baju baru sudah disentuh oleh banyak orang selama dipajang di toko dan kamu tidak tahu sebersih apa tangan itu.
Baca juga: Do’s and Don’ts Penggunaan Sarung Tangan Bayi
6. Mencuci Baju Bayi Bersamaan Baju Dewasa
Mungkin terdengar sepele namun mencampur baju bayi dan orang dewasa saat dicuci bisa membuat iritasi. Deterjen yang digunakan bisa saja tidak cocok saat tertinggal di baju dan mengenai kulit bayi.
7. Selalu Pakai Popok Sepanjang Hari
Untuk menjaga kulit bayi tetap sehat, sebaiknya tetapkan waktu bayi untuk bebas dari popok. Gunanya agar kulit bayi bisa ‘bernapas’ dan terbebas dari kelembapan.