Musim hujan sudah di depan mata.
Meski frekuensi hujan belum tinggi namun saat ini kita sudah memasuki musim hujan.
Untuk itu sebaiknya siapkan fisik, terutama anak-anak agar tetap fit saat musim hujan. Misalnya dengan memberi vitamin tambahan, memperbanyak makan buah dan sayur, minum air putih, dan cukup istirahat.
Pasalnya, kala musim hujan beberapa penyakit biasanya mudah hinggap di tubuh anak-anak.
Berikut 5 penyakit yang sering serang anak-anak di musim hujan.
Baca juga: Kebutuhan Vitamin Perempuan Berbeda Dengan Laki-Laki
1. Diare
Saat musim hujan, kondisi udara cenderung lembap. Hal ini memicu pertumbuhan bakteri, salah satunya bakteri Escherichia coli (E coli) yang menyebabkan diare.
Oleh karena itu pastikan anak-anak memakan dan minum minuman yang terjaga kebersihannya. Biasakan juga anak untuk selalu mencuci tangan setelah beraktivitas di luar rumah, sebelum makan, dan sesudah makan.
Meski terbilang mudah ditangani, untuk kasus yang parah diare bisa menyebabkan seseorang mengalami dehidrasi.
2. Flu
Anak-anak yang memiliki daya tahan menurun atau kurang baik, biasanya sangat mudah terserang flu. Meski bisa sembuh dengan istirahat dan makan makanan bergizi, flu membuat anak tak nyaman dan bisa sangat mengganggu aktivitas anak-anak.
Bilaperlu, beri anak tambahan vitamin untuk memperkuat daya tahan tubuh di musim hujan ini.
Baca juga: Tips Memilih Obat Batuk Anak
3. Demam Berdarah
Di musim hujan, banyak genangan air bersih yang menjadi sarang nyamuk untuk berkembang biak.
Oleh karena itu, sebaiknya jaga kebersihan lingkungan terutama rumah dan cek kembali agar tidak ada genangan air bersih yang bisa menjadi sarang nyamuk demam berdarah ebrkembang biak.
4. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
ISPA menyerang saluran pernapasan bagian atas. Biasanya ditandai dengan demam dan batuk. Penyebabnya bisa dari virus, bakteri, atau jenis mikroba lainnya.
5. Tifus
Tifus biasanya ditandai dengan demam yang naik turun dan bisa menjacapi 39-40 derajat.
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi yang masuk ke saluran cerna melalui mulut, esophagus, lambung, dan usus.
Bakteri ini menyebar melalui binatang seperti lalat yang hingga di kotoran lalu hinggap ke makanan.
Oleh karena itu, sebaiknya jaga kebersihan, pilih makanan yang bersih, serta biasakan untuk mencuci tangan.