Kemampuan bayi untuk menunjukkan keterampilan berkomunikasi berbeda satu sama lain.
Ada bayi yang lebih cepat berbicara namun ada juga yang mengalami sedikit keterlambatan.
Gunakan insting kamu sebagai seorang ibu untuk menentukan apakah ada yang salah dengan bayi kamu yang belum juga mengeluarkan satu kosakata pun di usia di mana secara umum bayi lain sudah bisa melakukannya.
Juga perlu diingat, bayi prematur biasanya akan mengalami ketertinggalan perkembangan dari bayi normal. Tapi bayi prematur akan segera mengejar ketertinggalan di usia 2 tahun.
Baca juga: 5 Perilaku “Aneh” Si Kecil Padahal Normal
Berikut ini tanda kamu membutuhkan bantuan dokter untuk memeriksa lebih lanjut soal apakah anak kamu mengalami keterlambatan bicara dan memerlukan terapi tertentu.
Untuk Usia 12 Bulan
- Tidak mengatakan ‘mama’ atau ‘dada’
- Tidak menggunakan gerakan atau geraka tubuh seperti melambai, menggelengkan kepala, atau menunjuk sesuatu
- Tidak bisa berlatih mengucapkan setidaknya beberapa konsonan seperti ‘P’ atau ‘B’
- Tidak mengerti atau menanggapi kata-kata seperti ‘tidak’ dan ‘dadah’
- Tidak mengucapkan satu kata pun dalam 15 bulan
- Tidak ngoceh seperti sedang berbicara
- Tidak menunjukkan ketertarikan seperti melihat burung atau pesawat terbang di atas kepala
Baca juga: Yuk, Latih Si Kecil Beres-Beres Kamar...
Untuk Usia 18 Bulan
- Tidak bisa menunjukkan setidaknya satu bagian tubuh ketika ditanya
- Tidak mengatakan setidaknya kata
- Tidak berkomunikasi kepada kamu ketika ia membutuhkan bantuan sesuatu atau menunjukkan apa yang ia inginkan
Usia 19 – 24 Bulan
- Tidak memiliki perkembangan pesat dalam kosa kata (sekitar satu kata baru dalam satu minggu)
- Tidak menanggapi arahan sederhana
- Tidak bisa bermain pura-pura dengan mainannya, seperti boneka atau mobil-mobilan
- Tidak dapat menggabungkan dua kata bersama
- Tidak meniru atau kata-kata orang lain
Jika anak kamu menunjukkan salah satu tanda di atas, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter untuk menentukan langkah selanjutnya.