Keep your face always toward the sunshine, and shadows will fall behind you
Walt Whitman

Dipercaya Tangkal Virus Corona, Ini 7 Manfaat Temulawak

author
Ratih Sukma Pertiwi
Senin, 9 Maret 2020 | 17:00 WIB
Temulawak | SHUTTERSTOCK

Tanaman herbal khas Indonesia ini sudah digunakan turun temurun untuk menjaga kesehatan tubuh. Apa saja kelebihan temulawak hingga dipercaya ampuh menangkal virus corona?

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) disebut juga Curcuma atau Curcuma de Java. Secara fisik tanaman rimpang ini mirip kunyit, juga dengan warna kuning muda. Temulawak mengandung kurkuminoid (pemberi warna kuning), minyak atsiri, protein, lemak, selulosa, mineral serta pati.

Sejak zaman dahulu, masyarakat Indonesia sudah memanfaatkan temulawak sebagai tanaman obat, misalnya untuk jamu penambah daya tahan tubuh, obat luka, mengatasi perut kembung, hingga penambah nafsu makan si kecil.

Belakangan temulawak menjadi populer karena dipercaya ampuh menangkal virus corona (COVID-19). Temulawak pun ramai diburu orang dan harganya langsung meroket hingga mencapai Rp100 ribu per kilogram.  

 

Baca juga: Ketahui Perbedaan Flu Biasa dan Virus Corona

 

Benarkah kandungan temulawak sedemikian manjurnya hingga bisa menangkal virus corona? Faktanya, belum ada penelitian terkait hal tersebut. Dan hingga saat ini di seluruh dunia belum ditemukan obat ataupun vaksin untuk mencegah maupun mengobati infeksi COVID-19.

Pun demikian sebagai tanaman herbal, temulawak terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk membantu menjaga daya tahan tubuh yang tentu saja diperlukan untuk melindungi tubuh dari paparan virus.  

Yuk, ketahui apa saja manfaat dari temulawak!

1.Antibakteri dan Antiradang

Hasil studi laboratorium terkait herbal Indonesia, temulawak mengandung zat aktif xantorrhizol, tumeron, dan germakron yang memberi efek antibakteri, antiinflamasi, dan antiradang.

2.Sumber Antioksidan

Sifat antioksidan pada temulawak melindungi tubuh dari paparan radikal bebas, memperlancar metabolisme tubuh dan sirkulasi darah, serta menghambat pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.

3.Meningkatkan Nafsu Makan

Meski masih harus diuji secara klinis, manfaat temulawak dalam meningkatkan nafsu makan sudah diakui oleh masyarakat.

 

Baca juga: Orang Tua, Lakukan 8 Hal Ini Untuk Lindungi Anak dari Virus Corona

 

4.Mengatasi Masalah Pencernaan

Kandungan P-toluilmetillkarbinol dan seskuiterpen d-kamper pada temulawak merangsang produksi cairan empedu yang bisa mengatasi masalah pencernaan, dari yang ringan seperti sakit perut akibat masuk angin dan kembung hingga gangguan pencernaan yang lebih berat, seperti sindrom iritasi usus besar, nyeri ulu hati, dan gangguan kantong empedu.

Namun, pemakaian temulawak berlebihan dan jangka panjang bisa memicu iritasi lambung, dan mual.

5.Metabolisme Lemak

Kandungan temulawak, salah satunya cucuminoid, berpengaruh pada metabolisme lipid atau lemak, yaitu penguraian asam lemak untuk menjadi energi tubuh.

6.Meredakan Nyeri Osteoarthitis

Osteoarthitis membuat sendi-sendi terasa kaku dan sakit. Dalam sebuah penelitian Journal of Alternatif and Complementary Medicine, temulawak terbukti memberikan efek pereda nyeri pada pasien osteoarthitis.

7.Menjaga Kesehatan Liver

Kandungan temulasak melindungi hati dari hepatotoksin yang berefek buruk, seperti karbon tetraklorida.

 

Jika kamu tertarik mengonsumsi temulawak, sebaiknya ketahui dosis yang tepat sehingga tidak menimbulkan efek samping merugikan tubuh. Apalagi jika kamu sedang dalam kondisi hamil, menyusui, mengonsumsi obat-obatan tertentu, atau memiliki riwayat sakit berat, seperti gangguan fungsi ginjal, pankreas, dan hati.

 

Penulis Ratih Sukma Pertiwi
Editor Ratih Sukma Pertiwi