You have a lifetime to work, but children are only young once.
Polish Proverb

5 Langkah Sukses dan Nyaman Melakukan Tandem Nursing

author
Ratih Sukma Pertiwi
Kamis, 9 April 2020 | 18:00 WIB
Tandem Nursing | SHUTTERSTOCK

 

Punya dua anak usia berbeda yang masih dalam tahapan menyusui membuat Bunda harus melakukan tandem nursing. Jangan patah semangat Bun, lakukan beberapa tips ini agar tandem nursing berjalan lancar.

Tandem nursing adalah menyusui dua bayi atau lebih di usia berbeda dalam waktu bersamaan. Hal ini bisa terjadi karena Bunda baru melahirkan bayi sementara si Kakak masih belum cukup umur untuk disapih.

Pastinya tandem nursing menjadi tantangan tersendiri bagi Bunda. Di saat masih kelelahan setelah melahirkan dan harus menyusui bayi baru lahir, ada satu atau lebih anak lagi yang butuh diperhatikan dan disusui.

Daripada merasa terus-menerus khawatir, lebih baik Bunda melakukan beberapa hal berikut yang bisa memperlancar tandem nursing.

 

1.Berpikir Positif

Bunda pasti khawatir apakah ASI akan cukup menyusui dua anak. Belum lagi jika si Kakak mulai rewel dan mendominasi karena merasa kurang diperhatikan. Bunda bisa saja dilanda stres dan kelelahan.

Namun selalu ingatlah bahwa produksi ASI akan meningkat ketika kebutuhan meningkat. Selain itu, lakukan hal-hal yang membuat Bunda relaks, misalnya menonton film, mendengar musik, meditasi.

 

Baca juga: 5 Ide Me Time Untuk Ibu Menyusui, Mudah dan Bikin Happy

 

2.Asupan Bernutrisi

Menyusui dua anak membutuhkan energi yang besar sehingga Bunda juga harus mengonsumsi makanan bernutrisi.

Dengan makanan bernutrisi juga kualitas ASI akan semakin baik, di antaranya ikan, daging merah, telur, sayuran, buah, kacang-kacangan, serta biji-bijian. Boleh juga mengonsumsi suplemen ASI yang direkomendasikan dokter.

 

Baca juga: 6 Langkah Penuhi Nutrisi Selama Menyusui

 

3.Cukup Minum

Bunda sering kehausan ketika menyusui? 90% kandungan ASI memang terdiri dari air . Oleh karena itu harus selalu mencukupi cairan tubuh agar tidak dehidrasi. Minumlah air putih setiap sebelum dan setelah menyusui.

Cukupi kebutuhan air putih setiap hari. | SHUTTERSTOCK

 

4.Prioritas Bayi Baru Lahir

Tubuh bayi baru lahir lebih rentan dibanding kakaknya. Jadi, prioritaskan ASI untuk si bayi agar daya tahan tubuhnya semakin kuat. Susui bayi 2-3 jam sekali.

Menyusui dua anak secara bersamaan juga bisa dilakukan pada saat-saat tertentu dan justru bisa mempererat bonding adik dan kakak. 

 

5.Support Suami

Mengurus dan menyusui dua anak sekaligus pasti sangat melelahkan. Mintalah suami atau keluarga dekat untuk membantu menjaga anak-anak ketika Bunda butuh istirahat.

Ingat, ya, Bunda, istirahat yang cukup sangat dibutuhkan agar tubuh fresh dan terhindar dari stres.

Namun jika setelah mencoba hal-hal tadi Bunda masih merasa khawatir dalam melakukan tandem nursing, cobalah berkonsultasi ke dokter anak atau konselor ASI.

 

Meski nggak mudah melakukan tandem nursing, tetap semangat, Bunda!

 

 

.

 

 

 

 

Penulis Ratih Sukma Pertiwi
Editor Ratih Sukma Pertiwi