Vitamin, mineral, dan antioksidan yang ada pada cokelat hitam atau dark chocolate punya manfaat banyak bagi kesehatan bumil.
1.Turunkan Risiko Preeklampsia
Dark chocolate mengandung flavanol dan theobromin yang mampu mengontrol tekanan darah sehingga bisa menurunkan risiko preeklampsia.
Penelitian dilakukan pada sejumlah bumil trimester satu yang mengonsumsi dark chocolate dalam takaran 1-3 porsi sajian per minggu. Hasilnya, mereka memiliki risiko 50 persen lebih rendah terkena preeklampsia.
Baca juga: Waspadai, Ini Perbedaan Bengkak Biasa dan Gejala Preeklampsia
2.Mencegah Anemia
Bumil rentan mengalami anemia yang bisa membuat tubuhnya mudah lelah. Dark chocolate mengandung zat besi yang membentuk sel-sel darah merah dan meningkatkan suplai oksigen ke seluruh tubuh.
Baca juga: Waspada, 4 Bahaya Anemia Saat Kehamilan
3.Mencegah Kontraksi Dini
Kontraksi dini bisa mengakibatkan persalinan prematur atau keguguran. Dark chocolate mengandung magnesium untuk mencegah kontraksi dini.
Baca juga: Jangan Panik, Ini 5 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Merasakan Kontraksi
4.Mengatasi Mood Swing
Perubahan hormon kerap membuat bumil mengalami mood swing. Konsumsi dark chocolate bisa membuat suasana hati membaik dan depresi mereda.
Baca juga: Pelukan, 1 Dari 7 Cara Mengatasi Mood Swing Saat Hamil
5.Tingkatkan Imunitas
Kandungan antioksidan pada dark chocolate, seperti katekin, flavanol serta polifenol baik untuk menangkal radikal bebas dan menstimuli perbaikan sel-sel tubuh sehingga imunitas membaik.
6.Mendukung Perkembangan Janin
Konsumsi dark chocolate bisa mendukung pertumbuhan janin dan plasenta.
Aturan Makan Dark Chocolate Bagi Bumil
1.Sebaiknya pilih dark chocolate dengan kandungan kokoa di atas 70 persen.
2.Hindari mengonsumsinya secara berlebihan dan rutin. Maksimal 30 gram dalam sehari.
3.Cokelat tinggi kalori dan gula, jadi untuk bumil yang kelebihan berat badan atau menderita diabetes gestasional sebaiknya konsultasikan pada dokter.
Ngemil dark chocolate, yuk, Bunda!