When I come home, my daughter will run to the door and give me a big hug, and everything that’s happened that day just melts away.
Hugh Jackman

Gaya Belajar Anak Visual, Bagaimana Mengarahkannya?

author
Ratih Sukma Pertiwi
Selasa, 12 Mei 2020 | 17:00 WIB
| SHUTTERSTOCK

 

Anak dengan gaya belajar visual lebih cepat menyerap pengetahuan lewat indra penglihatan atau visualisasi. Bagaimana Bunda mengarahkannya agar proses belajar optimal?

 

Ciri-ciri anak dengan gaya belajar visual:

1.Mudah menyerap pengetahuan dengan cara melihat tayangan di televisi, gambar, foto, video, ilustrasi.

2.Cepat mengingat atau mengenali bentuk, warna, dan huruf.

3.Menyukai seni lukis atau gambar dibanding musik.

4.Senang menggambar atau mencoret-coret sambil menonton atau mendengar informasi.

5.Sulit untuk menjelaskan sesuatu hal secara verbal kepada orang lain.

6.Lebih senang menjelaskan segala sesuatu lewat gambar atau slide presentasi.

7.Menyukai pelajaran yang berhubungan dengan bentuk, diagram, atau simbol, seperti matematika, bahasa Mandarin, dan sebagainya.

8.Sulit menyerap pelajaran saat kondisi berisik atau ramai.

 

Baca juga: Balita Punya Gaya Belajar Auditori, Apa Cirinya?

 

Untuk mengoptimalkan proses belajar si visual, orang tua bisa melakukan beberapa hal berikut ini:

| SHUTTERSTOCK

1.Sediakan peralatan menggambar untuk mendukung kemampuan visualnya.

2.Beri anak materi pelajaran dalam bentuk gambar serta video-video edukasi atau peragaan.

3.Anak akan merasa bosan dengan buku yang hanya berisi tulisan, jadi berikan buku-buku yang memiliki gambar atau ilustrasi menarik.

4.Ajarkan anak membuat mind mapping atau diagram untuk mempermudah penyerapan informasi.

5.Saat harus mencatat materi pelajaran, biarkan ia menghiasnya dengan spidol warna-warni atau gambar.

6.Metode doodling, mural atau kolase juga bisa dilakukan agar anak lebih semangat belajar.

 

 

Penulis Ratih Sukma Pertiwi
Editor Ratih Sukma Pertiwi