Tekanan darah yang cenderung tinggi atau rendah bisa menyebabkan komplikasi kehamilan yang membahayakan bumil maupun janin. Bagaimana menjaga tekanan darah dalam kondisi normal selama kehamilan?
Tekanan darah normal pada bumil sama dengan tekanan darah pada kondisi perempuan tidak hamil, yaitu antara 110/70 mmHg -120/80 mmHg.
Memang, lonjakan hormon kehamilan bisa berpengaruh pada tekanan darah normal bumil, bisa sedikit lebih rendah atau tinggi, namun yang pasti tidak jauh dari angka normal tersebut.
Bagi bumil yang sebelum kehamilan memiliki tekanan darah rendah, masih dikatakan wajar jika tekanan darah saat hamil mencapai 90/60 mmHg.
Baca juga: 6 Cara Alami Turunkan Tekanan Darah
Sementara bumil yang sebelum hamil cenderung memiliki tekanan darah lebih tinggi pun dikatakan masih wajar memiliki tekanan darah hingga 140/90 mmHg.
Namun meski dikatakan masih wajar, tekanan darah bumil yang sedikit naik atau turun pun perlu diawasi. Sebab tekanan darah yang terlalu tinggi atau rendah bisa menyebabkan komplikasi kehamilan, seperti preeklampsia, plasenta terlepas, hingga kelahiran prematur.
Baca juga: Bukan Cuma Hipertensi, Kelebihan Garam Sebabkan 7 Penyakit Ini
Selain rutin memeriksakan diri ke dokter kandungan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan bumil untuk menjaga tekanan darah tetap normal:
1.Batasi Garam
Membatasi konsumsi garam pada asupan harian bisa menjaga tekanan darah normal pada bumil. Hindari makanan instan, makanan cepat saji, makanan ber-MSG, makanan yang mengandung lemak jenuh yang rata-rata tinggi natrium.
2.Kaya Kalium
Makanan yang kaya kalium dipercaya bisa menormalkan tekanan darah yang terlalu tinggi. Bumil bisa mendapatkannya pada kentang, pisang, kacang merah, tomat.
3.Biji-bijian Utuh
Pilih biji-bijian utuh, seperti gandum, oat, quinoa, sorghum yang bisa menjaga tekanan darah normal saat hamil.
Baca juga: Baik Untuk Bumil, 5 Jenis Ikan yang Murah dan Rendah Merkuri
4.Buah dan Sayur
Konsumsi buah dan sayur yang bisa menetralkan tekanan darah, seperti semangka, mentimun, buah berry, bit, dan sebagainya. Selain itu, serat buah juga menghindari dari bumil dari sembelit.
5.Olahraga Teratur
Pilihan olahraga ringan 2-3 kali seminggu seperti jalan kaki, senam, renang, atau yoga bisa membuat tubuh bumil lebih fit, melancarkan sirkulasi darah, memperlancar persalinan, serta menjaga tekanan darah normal.
Baca juga: Gerakan Yoga Untuk Ibu Hamil yang Bisa Dilakukan di Rumah
6.Cukup Istirahat
Stres dan kurang tidur ternyata berpengaruh pada tekanan darah bumil. Ayo, cukupi kebutuhan tidur 8-9 jam sehari dan jauhi stres.
Baca juga: Berapa Kenaikan Berat Badan yang Normal Selama Hamil?
7.Pantau Berat Badan
Hamil bukan berarti bebas mengonsumsi apapun sebanyak-banyaknya dengan alasan makan untuk dua orang. Bumil harus tetap menjaga berat badan agar tubuh tetap sehat selama kehamilan.