Kekurangan cairan bisa menyebabkan tubuh anak mengalami dehidrasi dan sulit berkonsentrasi.
Balita Bunda susah jika diminta minum air putih? Ada saja alasannya, mulai dari keasyikan bermain atau menolak karena rasanya yang tawar.
Padahal fungsi cairan sangat penting bagi kesehatan tubuh, apalagi bagi balita yang mulai banyak beraktivitas fisik.
Cairan berfungsi menjaga tubuh agar tidak dehidrasi, menjaga kestabilan suhu tubuh, pelumas sendi, membuang kotoran, hingga menjaga konsentrasi.
Menurut Angka Kecukupan Gizi kebutuhan cairan balita berkisar 1200-1500 ml, namun tergantung juga pada ukuran fisik dan aktivitas anak.
Anak yang mengalami dehidrasi bisa terlihat dari tanda-tanda, seperti jarang buang air kecil, tubuhnya lemas, gampang mengantuk, susah berkonsentrasi, sembelit, sariawan, panas dalam, hingga lebih sering moody.
Baca juga: 10 Tanda Tubuh Kekurangan Cairan
Sebetulnya kebutuhan cairan tubuh tidak hanya bisa penuhi dari air putih, Bunda. Jadi jika balita Bunda menolak air putih, masih ada beberapa cara lain untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuhnya.
1.Buah dan Sayur Tinggi Air
Berikan asupan buah dan sayur tinggi air untuk menambah cairan tubuh anak, seperti tomat (94% air), semangka (92% air), paprika (90% air), selada (96% air), stroberi (91% air), mentimun (97% air).
Buah dan sayur bisa dimakan langsung, dibuat jus atau salad agar si Kecil tertarik.
Baca juga: Gampang Lapar? Yuk, Ngemil Buah dan Sayur Minim Kalori
2.Susu
Tambahan cairan tubuh bisa juga didapat dengan memberikan susu, misalnya 2-3 gelas sehari.
Baca juga: Alergi Susu Sapi dan Intoleransi Laktosa Pada Anak, Apa Bedanya?
3.Air Kelapa
Air kelapa cenderung ada rasa manis asamnya sehingga anak mungkin suka. Air kelapa tinggi vitamin dan mineral, cocok dikonsumsi saat anak sakit atau setelah beraktivitas fisik.
Baca juga: Puding Kelapa Air Kelapa, Pilihan Buka Puasa Antimainstream
4.Air Putih Dengan Perasa Alami
Siasati agar anak mau minum air putih dengan cara menambahkan potongan buah seperti lemon, kiwi, stroberi. Bisa juga perasa alami lainnya seperti cuka apel, sari kurma, atau madu.
5.Yoghurt
Selain kaya air, yoghurt juga sumber energi, mineral, serta protein yang baik untuk kesehatan tubuh anak.
Baca juga: Mulai Sekarang Santap Yoghurt di Malam Hari, Kenapa?
6.Menu Berkuah
Konsumsi menu berkuah, seperti sayur bening, kuah kaldu, bakso, soto, sop, rawon dan lain-lain juga bisa menambah asupan cairan.
Bunda bisa membuat anak lebih tertarik dengan menyediakan tempat minum atau gelas dengan bentuk dan warna menarik.
Tak kalah penting, orang tua juga harus menjadi contoh bagi anak. Jika ingin anaknya rajin minum air putih, orang tua juga harus memperlihatkan kebiasaan tersebut pada anak. Setuju, Bunda?