If you have never been hated by your child, you have never been a parent.
Bette Davis

6 Hal Wajib Diperhatikan Sebelum Menindik Telinga Anak

author
Ratih Sukma Pertiwi
Senin, 22 Juni 2020 | 16:58 WIB
| SHUTTERSTOCK

 

Jangan asal tindik demi estetika atau mengikuti kebiasaan, tetapi perhatikan faktor kesehatan dan keamanan anak.

Memiliki anak perempuan mungil tentu sangat menggemaskan. Bunda pun tak sabar untuk bisa mendandaninya, termasuk memakaikan anting.

Sebelum menindik telinga anak, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut ini:

1.Waktu yang Tepat

Orang tua kebanyakan menindik anak saat masih bayi. Sebaiknya Bunda berkonsultasi terlebih dulu pada dokter anak. Akan lebih baik bayi sudah divaksin tetanus dan dalam kondisi sehat.

Jika anak sudah lebih besar, Bunda sebaiknya meminta izin terlebih dulu pada anak sebelum menindik telinga anak. Kelebihan menindik di usia yang lebih besar, anak sudah bisa diajarkan merawat dirinya.

2.Tempat yang Aman

Hindari menindik telinga anak di tempat yang tidak terjamin kebersihannya, apalagi menindik sendiri, demi terhindar dari berbagai risiko penyakit.

Sebaiknya tindik telinga anak di dokter atau fasilitas kesehatan yang memiliki keahlian tersebut.

 

Baca juga: Muncul Benjolan di Belakang Telinga Anak, Pertanda Apa?

 

3.Tanyakan Prosedur

Sebelum tindik bayi dilakukan, cari informasi sebanyak-banyaknya dan tanyakan secara detail prosedurnya, termasuk alat khusus yang digunakan.

4.Mengurangi Rasa Sakit

Saat ditindik bisa jadi bayi atau anak akan merasa resah dan banyak bergerak. Bunda bisa mengantisipasinya, misalnya dengan membawakannya mainan kesukaannya atau memberinya susu.

Tanyakan pada dokter apakah yang bisa dilakukan atau obat yang harus diminum jika misalnya anak demam atau bekas luka memperlihatkan tanda-tanda infeksi, seperti semakin membengkak, bernanah, atau berdarah.

 

Baca juga: Jangan Pakai Cotton Bud, Ini Cara Bersihkan Telinga Bayi

 

5.Rawat Luka Tindikan

Agar terhindar dari infeksi bakteri dan kotoran yang menempel, rawat luka tindikan dengan membersihkannya setiap hari dengan kapas dan alkohol hingga luka mengering.

6.Pilih Anting yang Tepat

  • Sebaiknya hindari memilih anting yang terlalu besar buat anak, serta anting yang terlalu ketat karena bisa memperparah luka.
  • Pilih model yang aman dan minimalis saja. Misalnya, anting berbentuk tusuk yang tidak mudah disentuh, ditarik, atau tersangkut di baju anak.
  • Anting sebaiknya terbuat dari bahan berkualitas untuk menghindari reaksi alergi, misalnya emas 24 karat.

 

 

Penulis Ratih Sukma Pertiwi
Editor Ratih Sukma Pertiwi