Try to be a rainbow in someone else’s cloud.
Maya Angelou

Mengenal Metode Kangaroo Mother Care yang Punya Banyak Manfaat untuk Bayi Baru Lahir

author
Ruth Sinambela
Kamis, 22 April 2021 | 12:00 WIB
Metode Kangaroo Mother Care memiliki banyak manfaat bagi bayi baru lahir, salah satunya membuat kondisi bayi lebih stabil dan tenang. | Shutterstock

Bunda pernah dengar istilah Kangaroo mother care (KMC)? Atau bahkan telah melakukannya saat si kecil baru lahir ke dunia? Jika belum begitu familiar dengan istilah KMC, artikel ini akan membahas pengertiannya, bagaimana cara melakukannya, dan apa manfaatnya bagi ibu dan bayi yang baru lahir. Simak sampai akhir ya, Bunda!

Dilansir dari situs resmi WHO, dalam catatan singkat panduan KMC yang ditujukan bagi untuk tenaga kesehatan profesional, tertulis bahwa KMC merupakan metode perawatan (khususnya) bagi bayi yang lahir prematur. Melibatkan bayi yang digendong (biasanya) oleh Ibu dengan posisi kontak kulit atau skin to skin. 

 

Tiga Bagian Penting KMC

1.Kontak kulit ke kulit (skin to skin)

Semakin banyak kontak kulit bagian depan tubuh bayi dengan dada ibu, semakin baik. Untuk kenyamanan, bayi boleh boleh saja tetap dipakaikan popok, dan sebuah topi bayi juga bisa membantu bayi semakin merasa hangat. Aktivitas skin to skin seperti ini sebenarnya sangat ideal dilakukan tepat saat bayi baru lahir. Namun jika tidak dapat melakukannya pada saat itu, kapan saja setelahnya KMC tetap dapat dilakukan dan membantu bayi endapat manfaat. KMC dianjurkan dilakukan tiap hari pada pagi dan malam, durasi tidak menjadi masalah penting, karena untuk waktu yang cukup singkat pun, melakukan KMC akan tetap memberi manfaat baik bagi bayi.

2. Pemberian ASI eksklusif

Bahkan bayi yang baru lahir dapat dengan otomatis mencari letak putting payudara ibunya jika ia diletakkan di atas tubuh ibu. Mereka akan merangkak pelan-pelan tanpa bantuan, namun tetap perlu diawasi agar terjamin keamanannya. Saat melakukan KMC, bayi juga dapat sembari menyusu pada ibunya. Hal ini merupakan tindakan natural bayi. Namun bagi bayu yang sangat prematur. Menyediakan ASI perah dan penambahan beberapa nutrisi penting yang disarankan oleh dokter mungkin perlu untuk dilakukan.

3.Dukungan untuk ibu

Menyempurnakan manfaat KMC untuk bayi (dan ibu) harus dilakukan dengan memberikan dukungan dan dorongan secara medis, emosionalm psikologis dan fisik ibu serta bayi. Hal yang paling penting adalah tidak memisahkan mereka. Selanjutnya menyediakan semua yang ibu dan bayi butuhkan termasuk perlengkapan modern yang memungkinkan untuk meringankan tugas ibu merawat bayi. Namun yang terutama adalah memberi dukungan psikologis dengan tulus dan secara intens, termasuk mengerahkan kemampuan tenaga (pasangan) untuk membuat ibu yang baru melahirkan dapat pulih dengan lebih cepat.

 

Baca juga: 7 Manfaat Luar Biasa Skin to Skin Untuk Bayi

 

Manfaat Kangaroo Mother Care bagi Ibu dan Bayi

Seperti telah dijelaskan di atas, KMC mampu memberi cukup banyak manfaat di masa awal kehidupan bayi. Manfaat yang paling sederhana adalah memberi kenyamanan bagi bayi, namun ada empat manfaat lainnya yang bisa didapatkan dari metode KMC ini. 

1.Membantu membuat kondisi bayi yang baru lahir jadi lebih stabil

Tentu saja yang terutama bagi bayi prematur. Menerapkan KMC dapat membantu mengingkatkan saturasi oksigen yang artinya mampu membantu menstabilkan jantung dan laju pernapasan bayi. Untuk bayi yang lahir cukup bulan, KMC juga dapat meningkatkan atau setidaknya mempertahankan kondisi bayi tetap stabil setelah dilahirkan. Mengingat proses melahirkan adalah momen yang sulit dan berat untuk bayi. Dengan kata lain, KMC dapat membantu meminimalisir trauma pasca melahirkan pada bayi.

2.Meningkatkan kualitas tidur bayi

KMC merupakan metode yang latar belakangnya meniru sifat rahim. Saat masih di dalam kandungan, bayi sangat terjaga kehangatan dan kenyamanannya, sedangkan sesaat setelah dilahirkan, suasana dunia terasa sangat berbeda bagi bayi. Lebih dingin dan ramai. Menerapkan KMC dapat memberi bayi rasa nyaman yang membuatnya dapat tidur lebih cepat bahkan dalam hitungan menit.

3.Membantu peningkatan berat badan bayi

Kontak kulit ke kulit dalam KMC membantu mengatir suhu tubuh bayi. Sehingga bayi tidak perlu mengeluarkan energi lebih untuk mengatur suhu tubuhnya. Dengan begini, energi yang tersimpan dalam tubuh bayi dapat dialihkan untuk peningkatan berat badan dan aktivitas pertumbuhan.

4.Kualitas menyusui jadi lebih baik

Sama halnya dengan metode IMD (Inisiasi Menyusui Dini), KMC juga dapat menstimulasi bayi untuk belajar menyusui sedini mungkin. Di sisi lain, kemampuan menyusui bayi yang baik dapat membantu produksi ASI meningkat. Karena KMC juga dapat meningkatkan kadar hormon oksitosin, yaitu hormon perasan baik yang dapat meminimalisir penurunan esterogen dan progesterogen terjadi setelah melahirkan.

 

Bagaimana Cara Melakukan KMC?

| Shutterstock

Caranya cukup mudah dan tidak membutuhkan peralatan khusus. Namun keberadaan seorang pendamping mungkin dapat membantu ibu dalam menerapkan metode ini.

Pertama-tama, pastikan ruangan yang dipilih tenang dan tidak terlalu terang. Redupkan atau matikan lampu untuk menciptakan suasana tenang bagi bayi. Kemudian lepas pakaian ibu termasuk bra, begitu juga pakaian bayi. Bayi boleh memakai popok dan topi. Setelah itu letakkan bayi di dada ibu, pastikan benar-benar dalam posisi skin to skin. Lalu tutupi tubuh bayi dan ibu dengan selimut yang nyaman.

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ratih Sukma Pertiwi