Success is not final, failure is not fatal: it is the courage to continue that counts.
Winston Churchill

Seberapa Banyak Porsi Makan Sayur dan Buah yang Ideal untuk Kesehatan?

author
Ruth Sinambela
Jumat, 24 September 2021 | 16:36 WIB
Buah dan sayur wajib dikonsumsi setiap hari | Shutterstock

Kita semua tahu, kalau sayur dan buah berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Tapi, tidak sedikit yang belum tahu, seberapa banyak sih sebenarnya jumlah atau porsi sayur dan buah yang dibutuhkan tubuh untuk sehari?

Mengacu kepada penjelasan resmi WHO alias World Health Organization dan Kementerian Kesehatan RI, porsi makan sayur dan buah yang ideal untuk dikonsumsi dalam sehari adalah berikut ini.

Balita dan anak usia sekolah dianjurkan mengonsumsi total 300-400 gram sayur dan buah per hari. Sedangkan remaja dan orang dewasa butuh sekitar 400-600 gram.

Lalu bagaimana cara menentukan atau membagi porsi dari masing-masing jenis makanan, baik itu sayur dan buah?

Baca juga: Sayuran dan Buah Ini Justru Nggak Boleh Disimpan Dalam Kulkas

 

Porsi makan sayur sehari lebih banyak daripada buah | Shutterstock

Porsi makan sayur dan buah

Untuk semua kalangan usia, sayur lebih banyak dibutuhkan tubuh ketimbang buah. Sebenarnya, kedua jenis makanan ini sama-sama bergizi dan kaya nutrisi. Seperti vitamin, mineral, dan serat. Namun, buah – khususnya yang sudah matang, memiliki kadar gula lebih tinggi dibanding sayur, sehingga jumlahnya harus dibatasi.

Misalnya, dengan total kebutuhan sayur dan buah 400 gram per hari untuk anak-anak, Bunda bisa membaginya jadi 250 gram sayur dan 150 gram buah. Pastikan ketika mengukur jumlah sayur, Bunda sudah meniriskan kuah atau air yang dimasak bersamanya – jadi, 250 gram benar-benar dalam bentuk sayuran ya.

Oh ya, jangan lupa kalau angka 250 gram itu merupakan total konsumsi satu hari, dan bukan satu kali makan. Sehingga, jika dalam sehari ada 3 sesi makan, Bunda bisa membagi tiga dari jumlah sayur tersebut.

Misalnya, Bunda menyajikan 100 gram atau satu gelas sayur bayam merah, daun melinjo, nangka muda, daun singkong, atau daun pepaya untuk makan siang. Sayuran ini rata-rata mengandung 25 kalori, 10 gram karbohidrat, dan 3 gram protein. Sedangkan untuk malam hari, pilihan seperti bayam, kangkung, terong, kembang kol, brokoli, atau buncis mengandung kalori yang lebih rendah yaitu 20 kalori, 5 gram karbohidrat, dan 1 gram protein.

 

Baca juga: Pakai Tips Merebus Ini Supaya Vit C Sayuran Nggak Hilang

 

Baik untuk tubuh, namun buah tetap mengandung gula | Shutterstock

Baca juga:  Gampang Lapar? Yuk, Ngemil Buah dan Sayur Minim Kalori

 

Sedangkan untuk buah, dalam 150 gram terdapat 150 kalori dan 30 gram karbohidrat. Tuh kan, kelihatan banget perbedaannya dengan kandungan sayur yang jauh lebih rendah bahkan dalam jumlah hampir 2 kali lebih banyak.

Sama halnya dengan sayur, Bunda juga tidak perlu memaksakan anak-anak memakan 150 gram atau tiga porsi dalam satu kali makan. Bagilah sesi makan buah jadi 2 hingga 3 sesi dalam sehari dengan takaran masing-masing satu porsi. 

Sudah tahu belum Bun yang dimaksud satu porsi buah? Mudah kok, tidak semua buah perlu ditimbang, karena satu buah apel merah kecil, atau jeruk medan, dan seiris melon sudah bisa langsung disebut sebagai “satu porsi”.

Selain porsi, hal lainnya yang perlu Bunda perhatikan soal makan sayur dan buah adalah jenisnya. Konsumsi berbagai jenis sayur dan buah yang berbeda-beda setiap harinya bisa membantu tubuh dapat nutrisi lebih lengkap!

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ruth Sinambela