Bagi sebagian ibu hamil (bumil), mengonsumsi teh memberikan banyak sekali manfaat. Bukan hanya aroma dan rasanya yang menyegarkan, namun mengonsumsi teh juga dapat menciptakan efek rileks, mengatasi perubahan mood, meningkatkan nafsu makan, hingga mengatasi mual. Inilah sebabnya tak sedikit bumil yang rutin minum teh setiap pagi demi mengurangi mual kehamilan.
Namun, seperti sudah Bunda ketahui, mengonsumsi teh saat hamil, apabila berlebihan, dapat membahayakan bayi di dalam perut Bunda. Karena itulah, banyak bumil yang akhirnya mengganti teh menjadi teh herbal.
Baca Juga: Tips Mengonsumsi Teh yang Aman bagi Ibu Hamil
Teh herbal dianggap lebih aman untuk bumil karena tidak mengandung kafein. Walau begitu, Bunda harus tahu nih, kalau kebanyakan teh herbal ternyata mengandung tanin. Apa sih, tanin? Yuk, kita bahas, Bun!
Kandungan tanin di dalam teh herbal
Tanin merupakan senyawa kimia dalam kelompok polifenol yang memberikan efek cita rasa pahit khas pada teh. Kandungan ini tak mengalami perubahan walau tumbuhan sudah diolah menggunakan panas seperti saat menyeduh teh.
Tanin memiliki efek negatif juga, Bun, yakni dapat mengganggu penyerapan zat besi dalam tubuh. Padahal, ketika hamil, secara natural jumlah hemoglobin (Hb) Bunda akan menurun. Apabila tanin mengganggu penyerapan zat besi dalam tubuh Bunda, yang mana sangat dibutuhkan untuk memproduksi sel darah, tentu akan berbahaya. Bunda pasti tak ingin sampai terkena anemia atau kekurangan darah, yang akan berdampak juga pada tumbuh kembang buah hati, bukan?
Baca Juga: Dilema Kafein Kopi
Teh herbal yang aman dan tidak untuk Bumil
Sebenarnya, semua teh yang dikonsumsi sesekali saja atau tidak berlebihan, aman untuk diminum, Bun. Justru juga memberikan manfaat untuk kesehatan. Perhatikan juga izin edar BPOM-nya. Hindari mengonsumsi teh herbal tradisional karena kandungan dan campurannya yang mungkin tidak melewati tinjauan ketat, Bun.
Ini dia beberapa teh herbal yang aman untuk dikonsumsi oleh Bumil:
- Teh daun raspberry merah
- Teh lemon
- Teh dari buah-buahan seperti berry, apel, dan jeruk
- Teh jahe
- Teh daun kemangi
Sebaliknya, hindari teh herbal berikut ini, karena mengandung tanin yang lumayan tinggi, Bun:
- Teh chamomile
- Teh pennyroyal
- Teh bunga vervain
- Teh bunga kembang sepatu
- Teh peppermint
- Teh daun jelatang
- Teh daun dandelion
Baca Juga: Busui Minum Kopi. Boleh Nggak, sih?
Apabila tidak berlebihan, sebenarnya teh herbal aman dikonsumsi, Bun. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter kandungan Bunda sebelum mengonsumsinya, ya. Jika Bunda benar-benar harus, atau sangat membutuhkan teh herbal untuk dikonsumsi saat kehamilan, biasanya dokter akan membantu Bunda mengukur dosis yang aman untuk dikonsumsi dalam sehari. Patuhi saran dokter, agar kehamilan dapat berjalan lancar dan si kecil juga Bunda selalu sehat, ya!