Ketika anak-anak, si adik dan si kakak, sering bertengkar atau tidak akur. Bukan hanya lama-kelamaan Bunda bisa merasa kesal. Namun hati juga rasanya pasti sedih, dan pikiran pun jadi pusing ya, Bun.
Padahal, semenjak adik lahir, Bunda selalu berusaha untuk adil memberikan perhatian dan kasih sayang. Tapi kenyataannya, tak sedikit kakak yang tiba-tiba jadi pencemburu. Sebenarnya ini adalah hal yang wajar kok, Bun. Apalagi anak-anak, mereka belum mengerti kalau kasih sayang dan cinta orang tua tidak ada batasnya, bahwa kasih sayang yang diberikan untuk kakak juga adik sama banyaknya.
Ini dia beberapa tips yang dapat Bunda terapkan pada kakak dan adik di rumah, agar semakin dan selalu akur, ya!
Baca Juga: Kakak Adik Bertengkar, Kapan Orang tua Boleh Ikut Campur?
Bersikap adil pada setiap anak
Yang perlu digarisbawahi, adil di sini bukan berarti semuanya harus sama ya, Bun. Mulai dari pakaian, makanan, mainan, dan lain sebagainya. Adil berarti Bunda dapat mencukupi kebutuhan kakak dan adik, yang tentu saja berbeda-beda sesuai usia dan tumbuh kembangnya.
Memiliki waktu khusus untuk masing-masing anak, juga merupakan sikap adil yang mereka butuhkan. Hal ini dapat meyakinkan si kakak, bahwa Bunda tak pernah berkurang cintanya. Juga, bahwa Bunda bersedia memberikan waktu khusus untuk si kakak, di tengah-tengah kesibukan Bunda mengurus adik.
Memuji perilaku baik si kecil
Wajib banget untuk Bunda lakukan setiap hari. Bukan hanya membuat anak-anak merasa dihargai, mereka juga dapat melihat dan menilai kebaikan-kebaikan yang dilakukan saudaranya, dan sangat mungkin untuk mencontohnya. Selain itu, dengan memuji perilaku baik mereka, Bunda telah menambah rasa percaya diri dalam diri mereka masing-masing, khususnya bahwa Bunda dan Ayah mencintai mereka sama banyaknya.
Baca Juga: Adik Kakak Bisa Berbeda, Jangan Selalu Samakan Kebutuhannya
Menjadi penengah yang adil
Sangat wajar apabila kakak dan adik bertengkar, atau sekedar berdebat karena beda pendapat. Justru ini menandakan mereka adalah anak-anak yang cerdas, kritis, dan mengetahui apa yang mereka inginkan maupun tidak.
Pada saat kakak dan adik bertengkar, Bunda cukup hadir sebagai penengah dan pengamat. Beri mereka kesempatan untuk menyelesaikan masalah sendiri. Biarkan mereka mengeluarkan masing-masing pendapatnya, asal tidak menggunakan kekerasan ya, Bun.
Apabila sudah selesai, Bunda dapat masuk membantu mereka untuk menemukan jalan keluar. Lebih baik lagi, apabila Bunda bisa mendorong mereka untuk memahami permasalahannya, mengakui kesalahan, dan meminta ataupun memberi maaf.
Baca Juga: Tips Pakar Saat Si Kakak Bilang, Adik Masukin Perut Lagi Aja!
Aturan rumah yang jelas
Dengan memiliki aturan rumah yang jelas, Bunda dan anak-anak dapat dengan mudah menyelesaikan masalah yang mungkin terjadi di antara kakak dan adik. Mereka juga akan lebih mudah menyadari kesalahan mereka dan tidak mengulanginya lagi.
Yang juga penting, ingatlah untuk selalu menggunakan kata-kata yang baik dan sopan, setiap kali menegur si kecil, ya. Tujuannya adalah agar si kecil meniru perilaku terpuji ini, bahkan saat mereka sedang marah atau kesal satu sama lainnya.