Sangat baik untuk mengenalkan permainan puzzle pada si kecil, Bun. Selain memiliki banyak manfaat, bermain puzzle juga bisa dilakukan bersama anggota keluarga lainnya, sehingga menjadi lebih menarik. Selain itu, telah terbukti kalau anak-anak ternyata sangat menyukai permainan ini.
Yang perlu Bunda perhatikan adalah, pilihlah puzzle sesuai dengan usia anak, ya. Pilihlah gambar yang sederhana dan sudah dikenal baik oleh anak, agar ia memiliki ketertarikan dan juga rasa percaya diri untuk menyelesaikannya.
Memilih subjek atau gambar yang disukai si kecil juga dapat dilakukan, Bun. Ini akan memotivasinya untuk mulai menyusun puzzle dan menantang dirinya untuk menyelesaikan puzzle tersebut.
Baca Juga: Manfaat Besar dari Bermain Cilukba untuk Si Kecil
Jangan lupa untuk mengatur dan menentukan waktu yang tepat untuk mengajak si kecil bermain puzzle ya, Bun. Pada anak yang lebih besar, puzzle yang akan disusun pastilah memiliki kesulitan lebih, sehingga Bunda harus menyiapkan waktu yang cukup, agar tidak mengganggu kegiatan anak lainnya.
Menyusun puzzle bukan hanya menarik untuk anak-anak, namun juga orang dewasa, Bun. Namun manfaat yang bisa didapat dari bermain puzzle bisa dibilang sangat baik untuk anak-anak, sehingga bermain puzzle sangat direkomendasikan untuk dikenalkan dan dimainkan oleh anak-anak.
Selain itu, menyusun puzzle memiliki manfaat luar biasa untuk perkembangan kognitif dan mental anak. Apa saja sih, manfaatnya? Ini dia!
Meningkatkan daya ingat
Menggabungkan potongan puzzle membutuhkan kesabaran. Bermain puzzle juga menuntut si kecil untuk lebih sabar, mau berlatih dan berproses hingga menyelesaikannya tujuannya. Hal-hal ini tentu membutuhkan pula daya ingat yang baik. Dengan menantang diri untuk menyelesaikan puzzle, si kecil akan mengasah pula daya ingatnya, Bun.
Baca Juga: Anak Ternyata Butuh Bermain Sendiri, Ini Alasannya
Melatih kesabaran
Selain memacu diri, si kecil akan terbiasa pula untuk mengontrol diri, Bun. Dengan bermain puzzle, ia akan dapat bersenang-senang sambil melatih kesabaran.
Melatih motorik
Saat bermain puzzle, anak akan terlatih mengatur gerakan mata dan tangannya. Gerakan motorik halus ini akan membantu meningkatkan keterampilan, seperti kemampuan menulisnya di kemudian hari.
Mengenalkan bentuk dan warna
Pada anak berusia balita, bermain puzzle dapat menjadi alat untuk mengenalkan bentuk, warna, huruf, maupun angka pada si kecil, Bun.
Melatih kemampuan anak dalam menyelesaikan masalah
Saat anak bermain puzzle, ia diminta untuk menyusun kembali semua potongan puzzle. Hal tersebut bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan anak dalam memecahkan masalah, atau pada anak berusia lebih kecil, akan mengasah kecerdasan atau perkembangan kognitifnya.
Baca Juga: 7 Tips dan Manfaat Bermain Bersama Anak
Jangan ragu untuk mengajak si kecil bermain dan menyusun puzzle, Bun. Bunda dan Ayah dapat ikut berpartisipasi, dan pasti akan menyukainya juga, lho! Tentu bisa jadi aktivitas pilihan untuk mengisi akhir pekan di rumah!