Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil, tidak selalu berarti Bunda harus menyiapkan budget atau dana yang lebih. Pasalnya, nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan anak sebenarnya sangat mudah didapat dari bahan-bahan makanan yang ada di sekitar Bunda, dan murah harganya, lho.
Contohnya saja untuk memenuhi kebutuhan protein juga kandungan lain yang dimiliki ikan salmon, Bunda bisa mendapatkannya pula dari berbagai ikan lokal yang dijual di Indonesia dan harganya relatif murah.
Jadi, kalau budgetnya terbatas dan Bunda belum mampu membeli salmon impor untuk diolah sebagai makanan si kecil, jangan berkecil hati, Bun. Bahkan para ahli gizi maupun dokter spesialis anak menyarankan untuk mengonsumsi jenis-jenis ikan lokal berikut ini, yang sama baiknya dengan salmon maupun ikan impor lainnya!
Baca Juga: Konsumsi Minyak Ikan Secara Rutin, Banyak Banget Manfaatnya!
Ikan kembung
Menurut Ketua UKK Nutrisi dan Penyakit Metabolik, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dr. Endang D. Lestari, SpA(K), MPH, ikan kembung memiliki kandungan DHA dan Omega 3 tinggi yang sangat penting untuk tumbuh kembang anak, Bun.
Satu ons ikan kembung sebagai alternatif ikan setara salmon ini, mengandung sekitar 2,6 gram Omega 3. Yang sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi sebanyak 3-5 ons per minggu, bagi anak berusia di bawah 6 tahun.
Ikan lele
Pasti sudah banyak Bunda yang mengetahui tingginya nutrisi yang terkandung di dalam ikan lele, bukan? Ikan lele menjadi alternatif dari ikan setara salmon bukan tanpa alasan. Melainkan karena dagingnya yang kaya akan kandungan protein, fosfor, seng, magnesium, lemak, juga omega-3 yang sangat penting untuk mengoptimalkan pertumbuhan anak.
Bahkan pada satu ekor ikan lele, ternyata mengandung 220 miligram omega-3, yang tidak kalah dari salmon lho, Bun! Oleh karena itulah, ikan setara salmon ini juga kerap kali disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.
Ikan teri
Sangat dikenal dengan cita rasanya yang gurih, ikan teri kerap kali dijadikan pelengkap untuk berbagai hidangan di Indonesia. Padahal, tidak hanya menawarkan cita rasa tersebut, ternyata ikan teri juga kaya akan kalsium yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang si kecil, Bun.
Bahkan menurut sejumlah penelitian, dalam 100 gram ikan teri terdapat 500 - 972 miligram kalsium. Kadar tersebut dinilai cukup untuk melengkapi kebutuhan kalsium anak, yaitu 700 - 1000 miligram kalsium setiap harinya.
Baca Juga: 5 Jenis Ikan Ini Cocok Untuk MPASI Pertama Bayi
Ikan patin lokal
Belilah ikan patin lokal daripada ikan dori impor asal Vietnam ya, Bunda. Selain harganya lebih terjangkau, ikan patin lokal juga lebih aman untuk dikonsumsi karena tidak mengandung bahan-bahan berbahaya seperti pengawet.
Setara dengan nutrisi yang dimiliki salmon, ikan patin lokal mengandung 68,6% protein dan 5,8% lemak. Juga pada bagian perut ikan patin lokal ternyata kaya akan omega-3, Bunda.
Ikan gabus
Ikan gabus memiliki tekstur daging yang empuk dan lembut, sehingga memudahkan dalam mengolahnya. Kandungan energi, protein, kalsium, fosfor, dan kaliumnya juga tak kalah baik dari ikan salmon lho, Bun. Ikan gabus sangat direkomendasikan untuk dijadikan bahan MPASI si kecil.
Belut
Belut mengandung kalori, zat besi, asam aspartate, asam glutamate, protein dan lemak tinggi yang sangat bermanfaat untuk menaikkan berat badan bayi. Jadi sangat baik untuk dijadikan menu MPASI si kecil nih, Bun. Belilah belut yang segar, dan campurkanlah pada menu MPASI, rasa dagingnya yang lembut gurih mirip ikan lele, pasti akan disukai si kecil, deh!
Baca Juga: Baik Untuk Bumil, 5 Jenis Ikan yang Murah dan Rendah Merkuri
Gimana, Bun? Sudah tidak perlu bingung lagi ya membeli bahan MPASI atau menu makan si kecil? Bukan masalah mahal harganya, yang penting adalah nutrisi yang terkandung di dalam setiap bahan makanan, dan bagaimana mengolahnya agar enak, namun nutrisinya juga tetap terjaga. Semangat mengolah ikan lokal, Bunda!