Merencanakan dana pendidikan anak merupakan salah satu hal yang sangat penting, mengingat biaya pendidikan yang makin hari makin mahal saja, Bun. Apalagi, kalau Bunda dan Ayah termasuk orang tua yang pemilih dan hati-hati dalam memilih sekolah untuk si kecil.
Tentu untuk mendapatkan pendidikan yang baik bahkan yang terbaik bagi anak, akan membutuhkan dana yang lebih banyak dan tidak sedikit. Untuk itu, Bunda dan Ayah harus bersiap sedini mungkin agar ketika waktunya si kecil masuk sekolah di jenjang apa pun itu, dana sudah tersedia dan Bunda tak perlu pusing-pusing lagi menyiapkannya.
Pilih-Pilih Reksadana, Sesuaikan Dengan Tujuan Keuangan
Kesalahan yang sering terjadi dalam menyiapkan dana pendidikan
Sangat penting bagi Bunda dan Ayah untuk mengetahui beberapa kesalahan yang sering terjadi dalam menyiapkan dana pendidikan, seperti berikut ini!
- Tidak melakukan perencanaan.
- Terlambat mulai merencanakan.
- Tidak menghitung kenaikan harga atau laju inflasi.
- Salah menentukan perkiraan antara waktu dan biaya yang dibutuhkan.
- Cenderung konservatif atau tidak realistis, misalnya menabung terlalu sedikit.
- Berinvestasi tanpa rencana dan tujuan yang jelas.
Mungkin Bunda dan Ayah sudah mengetahui banyak sekali jenis investasi atau tabungan pendidikan yang ditawarkan di berbagai bank atau penyedia layanan asuransi lainnya. Namun, apabila tak pintar-pintar memilihnya maka bisa jadi apa yang dipilih tak sesuai dengan kebutuhan atau harapan Bunda dan Ayah.
Karena itulah, sangat penting untuk bertanya sedetil dan sejelas mungkin pada penyedia asuransi, tabungan, maupun investasi yang akan Bunda dan Ayah pilih untuk menyiapkan dana pendidikan si kecil.
Baca Juga: 5 Tanda Sekolah Anak Tidak Sesuai Harapan
Merencanakan dana pendidikan
Ada beberapa hal yang harus Bunda dan Ayah perhatikan saat akan mulai menyiapkan dana pendidikan. Hal ini sangat diperlukan untuk menjamin bahwa rencana dan dana yang terkumpul nantinya sudah sesuai. Yuk disimak, Bun!
- Tentukan sekolah yang diinginkan.
- Lakukan riset mengenai perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk masuk ke sekolah pilihan.
- Evaluasi keuangan keluarga, agar tidak lebih besar pasak daripada tiang. Dan Bunda dapat merencanakan ulang sesuai dengan kemampuan apabila diperlukan.
- Asuransi atau tabungan pendidikan? Cermati baik-buruknya, dan dalamilah apa saja keuntungan yang didapat, sebelum memutuskan.
- Perhitungkan pula investasi sebagai alternatif cara untuk menyiapkan dana pendidikan.
Dengan pengelolaan dan rencana yang baik, maka dana pendidikan di kemudian hari tak akan menjadi masalah yang bisa menghalangi si kecil mendapatkan pendidikan terbaik, Bun. Walaupun, tentu saja mempersiapkan mental dan kemampuan anak dalam menempuh pendidikan juga tak kalah pentingnya, ya.
Baca Juga: 5 Tips Membantu Anak Agar Senang Sekolah
Melakukannya bersama-sama tentu akan membuat Bunda, Ayah, dan si kecil menjadi tim yang kompak dan sudah pasti akan mampu meraih sukses bersama-sama. Selamat menabung, Bunda dan Ayah!