What it’s like to be a parent: It’s one of the hardest things you’ll ever do but in exchange it teaches you the meaning of unconditional love.
Nicholas Sparks

Tips Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi Anak

author
Ruth Sinambela
Selasa, 17 Mei 2022 | 10:55 WIB
Sukses Belajar di Sekolah Dimulai dari Sukses Belajar di Rumah | Shutterstock

Ketika si kecil yang telah menginjak usia pra sekolah maupun sekolah dasar memiliki kemampuan yang kurang dalam hal berkonsentrasi, atau fokus mengerjakan sesuatu, tentu akan mengganggu kegiatan belajarnya ya, Bun.

Namun Bunda tak perlu terlalu khawatir, karena fokus pada anak usia ini memang tidak merata dan wajar saja apabila si kecil termasuk anak yang kurang atau sulit fokus pada usia ini.

Asal Bunda rajin serta disiplin menstimulasi dan membiasakan si kecil melakukan hal-hal yang dapat meningkatkan kemampuan fokusnya, maka ke depannya ia tentu akan mampu berkonsentrasi dan mengikuti kegiatan maupun pelajaran yang diberikan guru di sekolah, juga Bunda di rumah.

Baca Juga: 6 Poin Penting Agar Si Kecil Sukses Belajar di Sekolah

Untuk itu, apa saja sih tips yang dapat dilakukan untuk meningkatkan konsentrasi si kecil? Yuk, simak pembahasannya berikut ini, Bun!

Menyelesaikan tugas kecil

Mulailah dengan membiasakan anak untuk menyelesaikan tugasnya perbagian, Bun. Maksudnya adalah Bunda dapat membagi tugas yang rasanya terlalu besar atau belum mampu diselesaikan anak, menjadi tugas-tugas kecil yang dikerjakan bagian per bagian hingga selesai.

Misalnya, si kecil mendapat tugas mewarnai dari sekolah, daripada Bunda memaksanya untuk menyelesaikan tugas tersebut sekali jalan, alangkah baiknya apabila Bunda mengingatkan atau mengajaknya untuk menyelesaikan tugasnya perbagian. Bisa ½ bagian di siang hari, kemudian ½ bagian di sore hari. Atau bahkan lebih sedikit lagi perbagiannya, asal Bunda dapat mengatur waktu dan si kecil tetap menyelesaikannya tepat waktu.

Ilustrasi anak kurang bisa fokus saat belajar | SHUTTERSTOCK

Kurangi distraksi

Ketika si kecil tengah mengerjakan tugas, bantulah agar suasana di sekitarnya nyaman dan bebas dari distraksi, seperti suara televisi, adik atau kakak yang sedang bermain, Bunda memainkan ponsel, dan lain sebagainya. Ruang belajar yang kondusif akan sangat membantu si kecil untuk fokus ke tugas maupun pelajarannya, Bun.

Beri batas waktu

Ketika Bunda memberikan batas waktu bagi anak dalam menyelesaikan tugasnya, maka anak akan terpacu untuk menyelesaikan tugas layaknya menyelesaikan tantangan yang diberikan. Bicarakan tenggat waktu yang masuk akal dan memang cukup bagi si kecil ya, Bun.

Meskipun nantinya si kecil tak mampu menyelesaikan tugas tersebut, Bunda tak perlu merasa gelisah. Justru, dari sinilah Bunda dapat mengukur kemampuan anak dan mulai memberikan waktu yang tepat, sambil perlahan mengevaluasinya hingga si kecil akhirnya mampu mengembangkan daya fokusnya, Bun.

Baca Juga: Mengenal Metode Pembelajaran Montessori dan Empat Prinsip Utamanya

Gunakan media bermain

Bukan hanya dengan menyelesaikan tugas atau pelajaran, Bun. Kini, sudah banyak alat bantu dalam bentuk permainan yang khusus dirancang untuk digunakan sebagai alat melatih fokus dan konsentrasi anak.

Permainannya pun beragam juga sangat menarik bagi anak-anak. Permainan kartu misalnya, sangat baik untuk melatih konsentrasi dan daya ingat anak. Bunda tinggal membuka kartu bergambar favorit anak, dan memintanya memperhatikan juga mengingat posisi kartu tersebut. Lalu tutuplah kartu setelah beberapa saat, dan mintalah si kecil untuk memasangkan kartu yang sama gambar atau warnanya.

Belajar Memainkan Alat Musik dapat Meningkatkan Kemampuan Fokus Anak | Shutterstock

Makanan bernutrisi seimbang

Nutrisi yang seimbang merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang konsentrasi, daya ingat, juga sebagai sumber energi si kecil dalam mempelajari sesuatu atau hal-hal baru, Bun. Jangan sampai Bunda terlalu fokus mengajari anak macam-macam, namun kebutuhan nutrisi dan energinya kurang ya, Bun.

Terlebih lagi anak-anak pra sekolah maupun sekolah dasar sedang dalam masa pertumbuhan, yang kebutuhan nutrisi maupun energinya tentu menjadi berkali-kali lipat. Maka sebagai penunjang tumbuh kembang fisik maupun kecerdasannya, kebutuhan nutrisi menjadi bagian yang sangat penting untuk dipenuhi.

Baca Juga: Yuk, Penuhi Kebutuhan Zat Besi Anak agar Mudah Konsentrasi Saat Belajar

Layaknya melatih si kecil melakukan banyak hal sendiri, melatih konsentrasi pun memerlukan waktu dan konsistensi ya, Bunda. Apabila semua faktor yang dibutuhkan telah dilakukan dengan baik dan menjadi kebiasaan yang teratur, maka otomatis daya ingat, konsentrasi, dan fokus anak akan terus berkembang sesuai dengan usia dan tumbuh kembangnya.

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ruth Sinambela