Tahukah Bunda kalau Jepang dinilai sebagai negara yang memiliki tingkat kesehatan paling tinggi untuk anak? Kesimpulan tersebut didapat dari sebuah penelitian yang dilakukan dan dituliskan oleh tabloid The Lancet, Bun.
Selain itu, World Health Organization (WHO) dalam beberapa kesempatan juga sering menyebutkan keunggulan yang dimiliki Jepang dalam pengasuhan dan kesehatan anak.
Apa saja sih, alasan yang membuat negara Jepang mendapat predikat tersebut? Ini dia beberapa di antaranya.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Dehidrasi atau Kekurangan Cairan Pada Anak
Pola makan yang baik
Seperti yang sudah Bunda ketahui, masyarakat Jepang memiliki pola makan sehat sejak kecil. Salah satunya dengan memperbanyak porsi ikan dan sayur-sayuran. Selain itu masyarakat Jepang juga dikenal sangat mampu mengontrol porsi makan agar selalu wajar dan tak berlebihan, Bun. Hal ini juga diterapkan dalam pola asuh orang tua bagi anak-anaknya.
Meskipun anak-anak di Jepang juga menikmati makanan ringan atau camilan, seperti pizza, es krim, cokelat, dan lain sebagainya. Namun, hal ini tidak sering dilakukan. Bahkan anak-anak Jepang juga sangat jarang menyantap makanan cepat saji.
Pemerintah Jepang sendiri juga ikut aktif dengan menyediakan menu makan siang bernutrisi seimbang bagi seluruh siswa di sekolah, Bun!
Berjalan kaki
Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan di Jepang, lebih dari 70 persen anak di Jepang berjalan kaki saat berangkat dan pulang sekolah, Bunda.
Berjalan kaki saat berangkat dan pulang sekolah sendiri, memang telah menjadi budaya atau kebiasaan yang telah dilakukan oleh masyarakat Jepang sejak dahulu. Hal ini ternyata berperan besar dalam membuat angka overweight atau obesitas pada anak di Jepang menjadi rendah.
Baca Juga: Vaksin HPV Gratis untuk Anak Perempuan Dimulai Agustus Mendatang
Mencegah daripada mengobati
Sangat tepat diberikan sebagai gambaran bagaimana pemerintah Jepang mengupayakan kesehatan anak dengan lebih mementingkan pencegahan. Hal ini tercermin dalam beberapa kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Jepang, berikut ini:
- Memprioritaskan program prenatal dan screening penyakit
- Mengedepankan vaksinasi bagi seluruh anak
Yaitu 98-99 persen cakupan untuk setiap vaksin yang diberikan oleh pemerintah. Hal ini pula yang membuat Jepang menjadi salah satu negara dengan peringkat kematian anak terendah, bahkan selama pandemi.
Biaya kesehatan gratis
Pemerintah Jepang benar-benar mengupayakan yang terbaik untuk kesehatan anak, Bun. Salah satunya dengan memberikan layanan dan fasilitas kesehatan gratis untuk anak yang berusia di bawah 3 tahun. Juga menanggung 70 persen biaya kesehatan untuk anak yang berusia di atas 3 tahun.
Selain itu, pemerintah Jepang juga sangat concern pada kesehatan ibu dan anak, dengan memberikan edukasi bagi ibu melahirkan, juga pemeriksaan kesehatan rutin di sekolah anak, secara berkala dan berkesinambungan.
Child allowance
Yaitu pemberian bantuan dalam bentuk dana bagi setiap orang tua, untuk membesarkan anak-anaknya, Bun. Pemberian bantuan ini diberikan oleh pemerintah setiap bulannya, yaitu sebesar 15.000 Yen untuk anak berusia di bawah 3 tahun. Dan 10.000 – 15.000 Yen untuk anak berusia di atas 3 tahun, tergantung dari berapa jumlah anak yang ada di keluarga tersebut.
Baca Juga: Masalah Kulit yang Sering Dialami Anak dan Cara Mengatasinya
Nggak heran lagi sekarang, kenapa negara Jepang diakui sebagai negara dengan tingkat kesehatan anak terbaik di dunia. Kalau saja Indonesia juga memiliki kebijaksanaan, dan lingkungan hidup seperti di Jepang, ya, Bun!
Meski begitu tak perlu berkecil hati, Bunda bisa kok menyontoh beberapa hal, khususnya dengan melakukan kebiasaan baik seperti yang dilakukan anak-anak Jepang. Yuk Bunda, coba ajak si kecil rutin berjalan kaki di pagi hari, mengurangi jajan di luar atau fast food, dan membiasakan anak untuk mengonsumsi makanan sehat di rumah, mulai dari sekarang!
Referensi: Instagram @tentanganakofficial, Suara.com