Tahukan Bunda kalau ternyata duduk di lantai memiliki banyak manfaat untuk kesehatan? Selain menjaga keseimbangan tubuh, masih banyak lagi manfaat yang dapat dirasakan dengan duduk di lantai, Bun.
Meski begitu, duduk di lantai pun juga perlu dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan bukannya dijadikan patokan untuk menyehatkan tubuh ya, Bunda. Karena berbeda bagi setiap orang, terlalu lama duduk di lantai, atau duduk di lantai dengan posisi yang kurang benar, maka justru dapat menyebabkan efek samping.
Baca Juga: Posisi Duduk W pada Anak, Benarkah Berbahaya?
Duduk di lantai saat makan
Negara Jepang menjadi salah satu negara yang masyarakatnya hingga kini masih menjaga dan memiliki kebiasaan untuk duduk di lantai saat makan, Bun.
Hal ini diyakini oleh para ahli sebagai suatu kebiasaan baik yang memberikan pengaruh pada postur tubuh, karena dengan duduk di lantai saat makan ibarat Bunda tengah melakukan meditasi atau yoga.
Berikut ini beberapa manfaat duduk di lantai saat makan, seperti dilansir dari Halodoc:
- Duduk di lantai dengan menyilangkan kaki saat makan layaknya Bunda tengah melakukan pose yoga bersila yang disebut pose “santai” atau sukhasana ini dipercaya dapat membantu pikiran menjadi tenang dan rileks, karena pose duduk ini akan memberikan tekanan ke tulang belakang bagian bawah.
- Dengan mencondongkan tubuh ke depan saat mengambil makanan dan kembali lagi ke posisi awal untuk menelannya, dapat memperkuat otot-otot di perut yang juga dapat mencegah perut kembung, hingga membantu pencernaan.
- Membantu proses penurunan berat badan, karena saraf vagus, yang menangkap sinyal kenyang, dapat berfungsi lebih optimal.
- Membuat tubuh lebih fleksibel, mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan .
- Memperbaiki postur tubuh.
- Beristirahat dengan aktif atau active rest, sehingga aktivitas otot akan lebih banyak ketimbang saat duduk di kursi.
Baca Juga: 6 Dampak Negatif Jika Terlalu Lama Duduk
Efek samping
Meski banyak manfaatnya, duduk di lantai terlalu lama juga tidak baik ya, Bun. Beberapa efek samping berikut ini mungkin dapat terjadi:
- Persendian tertekan
- Sirkulasi darah tidak lancar
- Kesemutan
- Mempengaruhi postur tubuh
- Menyebabkan masalah di persendian
- Kesulitan untuk bangun atau berdiri
Baca Juga: Merawat Lantai Keramik Motif Kayu
Segala sesuatu yang berlebihan memang dapat menyebabkan efek samping. Begitu pula dengan duduk di lantai terlalu lama. Karena itulah, Bunda tetap harus mawas diri, meski tengah melakukan hal yang sama berlama-lama dan merasa nyaman.
Bunda tentu tak ingin merasakan efek sampingnya, bukan? Dengan begitu, duduk di sofa maupun di lantai tentu akan sama baiknya apabila dilakukan dengan posisi yang baik, nyaman, dan tidak terlalu lama dalam posisi duduk terus-menerus.