Pernah tidak sih, Bunda merasa kesal ketika baru saja usai bercinta dan Bunda mungkin masih ingin lanjut bermesraan, bertukar cerita, atau sekadar mengobrol santai, si Ayah justru sudah lelap tertidur di samping Bunda. Meski bukan sesuatu yang salah, namun kenyataannya hal ini seringkali dikeluhkan oleh para istri lho, Bun, jadi bukan hanya Bunda saja yang merasakannya.
Ketika hal seperti ini terjadi, yang sering ada di pikiran Bunda bisa jadi Ayah sebagai sosok yang cuek, tak peduli, dan egois. Padahal, perasaan negatif semacam ini tidak baik apabila sering mampir di hati Bunda, lho. Jangan salah, Bun, kalau terus-menerus menyimpan perasaan seperti ini, urusan rumah tangga bisa kacau.
Baca Juga: Berpelukan saat Tidur dengan Si Ayah Banyak Manfaatnya, Bun!
Sebaliknya Bunda harusnya merasa bangga, karena ketika si Ayah langsung tertidur pulas setelah bercinta, itu artinya ia merasa puas dan aktivitas bercinta yang Bunda dan Ayah lakukan barusan sangat menyenangkan.
Mengantuk setelah bercinta menurut psikolog
Melansir dari Suara.com, penulis yang juga merupakan psikolog di University Michigan dan Albright College di Pennsylvania, dalam sebuah penelitiannya tentang kecenderungan pria tertidur usai orgasme saat bercinta, menyebutkan bahwa pasangan yang cenderung tertidur setelah berhubungan seks memiliki keterikatan yang semakin kuat terhadap pasangannya lho, Bun!
Namun lebih daripada itu, kecenderungan pria langsung mengantuk usai bercinta juga didasari fakta yang menyatakan bahwa beberapa hormon yang dihasilkan oleh pria usai bercinta, memang berkontribusi dalam menciptakan rasa kantuk dan tidur yang nyenyak, khususnya pada pria, Bun.
Baca Juga:7 Posisi Tidur Dan Artinya Bagi Hubungan Kamu
Hormon yang dilepaskan saat orgasme
Ada 4 hormon yang dilepaskan oleh tubuh pria saat bercinta, atau lebih tepatnya saat mengalami orgasme. Keempat hormon ini terbukti dapat menyebabkan kantuk. Berikut ini keempat hormon tersebut:
- Prolaktin
- Oksitosin
- Vasopressin
- Melatonin
Keempat hormon ini memiliki beberapa fungsi, yang salah satunya adalah untuk mengatur jam tubuh pria, mengatasi tingkat kortisol stres secara dramatis, dan membuat tubuh menjadi lebih rileks. Terutama lewat produksi hormon prolaktin sebagai hormon yang menciptakan sensasi puas setelah bercinta, selain juga menyebabkan kelelahan, Bun. Apalagi ketika Bunda dan Ayah memilih malam hari sebagai waktu bercinta, maka mungkin saja si Ayah langsung merasa mengantuk usai mengalami orgasme.
Baca Juga: Yuk, Miliki Waktu Hangat Berkualitas Lewat Pillow Talk
Nah, setelah mengetahui alasan si Ayah langsung tertidur pulas setelah bercinta, ke depannya jangan ada lagi kesal atau marah ketika hal ini terjadi ya, Bun. Sebaliknya, Bunda dapat membicarakan perihal ini bersama.
Sampaikan harapan-harapan Bunda dengan jelas, dan diskusikanlah kembali waktu bercinta yang tepat, bukan hanya untuk si Ayah namun juga untuk Bunda. Tentunya agar Bunda dan Ayah sama-sama dapat merasakan pengalaman bercinta yang menyenangkan!