Kanker pada anak masih menjadi masalah yang perlu diperhatikan oleh masyarakat maupun pemerintah, terutama dalam upaya mencegahnya, Bun!
Seperti diketahui, kasus kanker anak di Indonesia menjadi kasus kanker anak tertinggi se-Asia Tenggara, diikuti Filipina dan Vietnam. Tentu saja hal ini menjadi sesuatu yang meresahkan terutama bagi sebagian besar orang tua.
Baca Juga: Kanker Anak di Indonesia Tertinggi se-Asia Tenggara, Mengapa?
Orang tua mana yang mau buah hatinya menderita penyakit yang belum ada obatnya ini? Penyakit mematikan yang pada orang dewasa saja rasanya sangat menyakitkan. Semua orang tua tentu berharap pemerintah dapat terus fokus dan berupaya untuk melakukan pencegahan serta mengurangi kasus kanker pada anak di Indonesia.
Namun bukan hanya pemerintah, sebagai bagian dari usaha terbaik dalam mencegah kanker pada anak, berikut ini beberapa langkah yang dapat diusahakan sejak dini oleh Bunda dan Ayah!
Pencegahan kanker sejak di dalam kandungan
Mendeteksi kanker sedini mungkin adalah hal terbaik yang dapat dilakukan apabila anak memiliki gejala atau kecenderungan mengidap kanker, Bun.
Sedangkan untuk pencegahan, Bunda dapat mulai melakukan pencegahan terhadap kanker pada anak sejak si kecil masih di dalam kandungan. Yaitu dengan rutin melakukan pemeriksaan kehamilan, mengonsumsi makanan bernutrisi, serta vitamin dan suplemen kehamilan lainnya yang disarankan oleh dokter.
Baca Juga: Benarkah Bedak Tabur Bayi dapat Menyebabkan Kanker? Cek Faktanya di Sini!
Pencegahan kanker dengan metode “CERDIK”
Menjadi slogan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam mencegah penyakit kanker, khususnya pada anak, CERDIK merupakan singkatan dari beberapa langkah pencegahan kanker berikut ini:
- Cek kesehatan secara berkala
- Enyahkan asap rokok dengan menghindari paparan asap rokok
- Rajin aktivitas fisik
- Diet (menu makanan) sehat dan seimbang
- Istirahat cukup
- Kelola stress
Pencegahan kanker dengan mengubah gaya hidup
Seperti dilansir dari KidsHealth, mengelola atau menjalani gaya hidup yang lebih sehat terbukti dapat meningkatkan pencegahan kanker pada anak maupun orang dewasa, Bun. Untuk itu Bunda dapat memulainya dari beberapa hal yang paling sederhana, seperti contoh berikut ini:
- Menjauhkan anak dari asap rokok
- Menyusui bayi dengan ASI eksklusif selama minimal 6 bulan
- Membatasi asupan garam dan gula pada MPASI, maupun menu makan anak sehari-hari
- Mengonsumsi sayuran dan buah setiap hari
- Membatasi konsumsi susu sapi dan produk olahan lainnya
- Gunakan masker saat bepergian ke luar rumah
- Jaga berat badan anak
- Miliki hubungan yang sehat dan bahagia
Baca Juga: Ini 5 Jenis Kanker yang Paling Banyak Dialami Anak-anak Menurut WHO
Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Dengan terus berpikir positif dan menjalani kehidupan yang sehat, serta berupaya semampu dan semaksimal mungkin untuk terus-menerus memiliki kualitas hidup yang baik, dan tak lupa berdoa kepada Yang Kuasa, mudah-mudahan Bunda dan keluarga selalu sehat dan berada di dalam lindungan-Nya, ya! Salam sehat!