For me, motherhood is learning about the strengths I didn’t know I had, and dealing with the fears I didn’t know existed.
Halle Berry

Efek Samping KB IUD Bikin Perdarahan? Cek Faktanya!

author
Ruth Sinambela
Selasa, 28 Februari 2023 | 10:33 WIB
IUD atau KB Spiral Merupakan Salah Satu Alat Kontrasepsi untuk Wanita | Shutterstock

Belum lama terdengar kabar dari selebriti Ashanty yang mengalami perdarahan setelah melepas KB IUD hormonal.

KB IUD hormonal yang telah terpasang selama 6 tahun di tubuh Ashanty sendiri rupanya memang memberi efek tidak menstruasi selama pemakaiannya. Dokter yang menangani pun memprediksi setelah mengganti alat kontrasepsi menjadi KB IUD non-hormonal maka kemungkinan besar dapat terjadi pendarahan atau haid yang lebih banyak dan sakit. 

Baca Juga: 7 Mitos dan Fakta Seputar Alat Kontrasepsi IUD yang Perlu Bunda Ketahui 

Beberapa bentuk atau jenis alat kontrasepsi IUD | Shutterstock

Meski demikian tak perlu khawatir, karena hal ini memang normal terjadi khususnya pada pengguna KB IUD dan akan berangsur membaik setelah beberapa bulan pemakaian. 

Berikut ini beberapa efek samping maupun kondisi lainnya yang dapat terjadi selama pemakaian dan setelah pemakaian KB IUD, Bunda:


IUD non-hormonal

  • Spotting atau keluar flek di antara periode haid
  • Durasi haid lebih lama dari biasanya
  • Darah haid lebih banyak
  • Haid terasa lebih nyeri
  • Mengalami kram perut

Baca Juga: 5 Macam Kontrasepsi Untuk Para Suami

IUD hormonal

  • Haid tidak teratur
  • Tidak haid sama sekali
  • Nyeri payudara, mual, sakit kepala
  • Gejala PMS biasanya lebih berat
  • Kulit wajah lebih berminyak

Konsultasikan lah terlebih dahulu pada dokter kandungan sebelum memilih alat kontrasepsi, Bun | Shutterstock

Masih menjadi favorit

Meski memiliki efek samping saat penggunaannya, jenis KB IUD cukup aman dan bermanfaat sekali untuk dijadikan pilihan, Bun. Selain itu, efek samping pun biasanya akan semakin menghilang dan bahkan tidak terasa lagi setelah beberapa bulan pemakaian! Sedangkan usia pakai KB IUD biasanya sangat panjang, yaitu 5-10 tahun.

Kelebihan memilih KB IUD sebagai alat kontrasepsi:

  • Mampu mencegah kehamilan hingga 99%
  • Lebih praktis karena durasi pemakaian lama
  • Aman untuk Busui
  • Harga lebih terjangkau
  • Aman untuk penderita penyakit tertentu, misalnya darah tinggi
  • Tidak mempengaruhi berat badan

Baca Juga: Benarkah Alat Kontrasepsi Hormonal Menurunkan Gairah Seksual?

Apabila Bunda memutuskan untuk menggunakan KB IUD sebagai alat kontrasepsi, maka segeralah konsultasikan hal tersebut terlebih dahulu pada dokter kandungan yang Bunda percaya, ya. Selain itu, pilihlah KB yang sesuai dengan kondisi dan kemampuan Bunda!

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ratih Sukma Pertiwi