There is no such thing as a perfect parent. So just be a real one.
Sue Atkins

Cara Melakukan Sleep Training Metode Ferber pada Bayi

author
Ruth Sinambela
Senin, 17 April 2023 | 16:00 WIB
Sleep training akan membiasakan anak untuk tidur sendiri dengan nyaman dan bangung dengan gembira karena telah mendapatkan tidur berkualitas | Shutterstock

Saat bayi telah memulai fase MPASI, biasanya orang tua sudah mulai bisa mengajarkan buah hatinya untuk tidur sendiri. Meskipun hal ini bukanlah suatu keharusan, tak dapat dipungkiri, sekarang ini semakin mudah bagi orang tua mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk mulai melakukan sleep training pada buah hati di rumah. Hal ini pula yang mendorong semakin banyak orang tua memilih untuk mulai melakukan sleep training sedini mungkin pada buah hatinya.

Mengapa?

Para ahli berpendapat kalau melakukan sleep training sedini mungkin pada bayi, memiliki banyak manfaat positif untuk tumbuh kembang mereka, Bun. Namun bukan hanya itu, sleep training secara langsung juga akan bermanfaat untuk orang tua.

Baca Juga: Mengenal Sleep Apnea, Gangguan Napas Saat Bayi Tidur

Manfaat sleep training untuk bayi

  • Bayi merasa nyaman tidur selama beberapa jam sepanjang malam dengan sendirinya
  • Jika terbangun, mereka akan belajar menenangkan diri dan tertidur kembali
  • Mendapatkan waktu tidur yang ideal, yaitu 9 hingga 12 jam di malam hari
  • Dengan tidur yang lebih nyenyak, anak akan merasa lebih baik di siang hari
  • Menciptakan mood yang baik
  • Menciptakan bedtime routine atau  rutinitas tidur yang positif
  • Memperbaiki kualitas tidur anak

Sleep training ferber meminta orang tua untuk tidak langsung menghampiri anak saat menangis, melainkan menunggu sekitar 5 menit untuk memberikan kesempatan bagi anak untuk menenangkan diri | Shutterstock

Manfaat sleep training untuk orang tua

  • Meningkatkan kualitas tidur pasca persalinan
  • Meningkatkan kesejahteraan emosional Bunda
  • Memberi pengaruh positif pada suasana hati dan kualitas tidur orang tua
  • Menurunkan tingkat kelelahan
  • Meningkatkan suasana hati
  • Meningkatkan kualitas hubungan suami-istri
  • Meningkatkan kualitas seksual dalam pernikahan

Baca Juga: 5 Faktor yang Bisa Menyebabkan Bayi Newborn Sulit Tidur

Sleep training metode ferber

Ada beberapa metode sleep training yang dapat diterapkan pada si kecil di rumah, Bun. Tentunya untuk memilih metode apa yang paling cocok untuk masing-masing anak, Bunda perlu meriset dan menilai terlebih dahulu bagaimana kemungkinan si kecil akan menerimanya, atau metode mana yang sekiranya cocok untuk karakter Bunda juga si kecil.

Salah satu metode sleep training yang sedang populer saat ini adalah metode ferber. Ditemukan oleh seorang dokter spesialis anak bernama Richard Ferber. Metode ini telah lama dikenal dan digunakan di masyarakat, dan sudah banyak pula orang tua yang sukses memberikan sleep training pada buah hatinya dengan metode ini.

Sleep training juga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur Bunda | Shutterstock

Apabila Bunda berniat untuk menggunakannya pada si kecil, berikut ini beberapa hal penting yang harus diketahui mengenai sleep training ferber!

  • Anak sudah berusia 6 bulan atau lebih
  • Tentukan jadwal tidur rutin
  • Lakukan bedtime routine agar anak merasa nyaman sebelum mengucapkan selamat malam dan meninggalkannya di box bayi
  • Apabila si kecil menangis, Bunda maupun Ayah tidak diperkenankan untuk menghampiri atau menggendong
  • Beri jeda waktu 5 menit untuk anak belajar menenangkan dirinya sendiri
  • Saat anak belum bisa menenangkan diri sendiri setelah lebih dari 5 menit, barulah Bunda boleh menghampiri dan menenangkannya hingga ia tertidur
  • Ulangi metode ini setiap hari secara rutin, perlahan Bunda dapat memperpanjang jeda tunggu menjadi 10 menit, 15 menit, dst.
  • Pelan-pelan saja ya Bun, karena setiap metode pasti membutuhkan proses!

Baca Juga: Mengenal Perubahan Jam Tidur pada Bayi

Tak hanya anak, Bunda pun harus mempersiapkan diri untuk bisa menyukseskan sleep training bagi si kecil. Dibutuhkan keteguhan hati, kedisiplinan, dan konsistensi agar sleep training dapat berhasil, Bun. 

Selain itu, perlu diingat kalau setiap anak mungkin membutuhkan sleep training yang berbeda-beda, baik metode yang dipakai hingga berapa lama waktu yang dibutuhkan hingga anak lulus. 

Apabila suatu metode rasanya tidak cocok untuk anak, daripada memaksakannya, Bunda bisa mencoba metode yang lain. Bunda juga sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter anak sebelum memulai sleep training, agar dokter dapat membantu menilai kesanggupan, kemauan, juga kondisi fisik dan mental anak, sebelum Bunda memulainya, ya. Semangat!

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ratih Sukma Pertiwi