Hati-Hati, 7 Hal Ini Bisa Membuat Anak Enggan Bercerita

Menjadi orang tua sekaligus bisa memposisikan diri sebagai teman bagi buah hati merupakan hal yang diharapkan oleh kebanyakan orang tua.

Apalagi ketika anak mulai beranjak remaja membuat waktu juga kesempatan untuk berinteraksi dengan anak menjadi semakin sedikit. Bunda dan Ayah tentu akan sangat merindukan momen-momen seperti ketika mereka masih kecil dan selalu mencari orang tuanya di mana pun dan kapan pun. 

Baca Juga: Hati-Hati, Overstimulasi Bisa Memicu Hormon Stres pada Anak!

Meski demikian, sebenarnya ada cara yang bisa membuat hubungan orang tua dengan anak tetap hangat dan dekat meskipun mereka sudah beranjak besar. Untuk itu, dasar hubungan yang kuat harus sudah dimiliki oleh orang tua dan anak.

Hal ini dapat ditandai dengan berbagai hal, namun salah satu cara yang paling mudah untuk melihatnya adalah ketika anak masih mau bercerita dengan bebas, penuh semangat, dan terbuka kepada Bunda juga Ayah.

Komunikasi yang baik dan terjaga

Memiliki komunikasi yang baik dan menjaganya, merupakan hal yang wajib dilakukan di dalam hubungan orang tua dengan anak, Bun. Dengan menjaga komunikasi, akan sangat mudah bagi orang tua untuk mencoba masuk dan mencari tahu kebutuhan-kebutuhan, juga kondisi anak yang sebenarnya. Namun hati-hati, karena terlalu banyak intervensi pun bisa membuat anak malah menjauh dan tidak merasa nyaman untuk menceritakan apa pun.

Mulailah sedini mungkin agar si kecil merasa nyaman untuk berada di dekat dan bercerita pada Bunda tentang apa pun, ya! | Shutterstock

Baca Juga: Anak Pra-Remaja Menceritakan Rasa Suka terhadap Lawan Jenisnya Berarti Pertanda Baik, Bun!

Oleh karena itu, hindari 7 hal ini agar anak tidak justru menjauh dan enggan bercerita pada Bunda dan Ayah!

1. Menyelesaikan masalah tanpa diminta, atau tanpa seizin anak
2. Terlalu banyak bicara, atau mengulang-ulang nasihat
3. Menceritakan rahasia anak pada orang lain, siapa pun itu
4. Memberikan komentar yang menghakimi
5. Memberi hukuman yang tidak masuk akal
6. Terlalu sibuk dan tidak fokus mendengarkan cerita atau masalah anak
7. Terlalu menekan atau memaksa anak untuk bicara

Setiap orang tua tentu memiliki kecenderungan yang berbeda dalam mendengarkan, atau membantu anak memecahkan masalahnya. Meski begitu, Bunda dan Ayah tetap harus menghargai dan memberi waktu yang cukup bagi anak, sebelum memutuskan untuk memberi bantuan, ya. 

Hal ini menurut para ahli, akan membantu anak untuk memahami kalau Bunda juga Ayah mengerti benar serta menghormati privacy mereka sebagai individu. Dengan demikian, anak juga tidak akan merasa dipaksa atau disudutkan dan lebih mau terbuka pada orang tuanya saat benar-benar membutuhkan bantuan.

Baca Juga:  Ini Bedanya Berkomunikasi Dengan Anak Laki-laki dan Perempuan

Bagaimana pun bertanya terlebih dahulu kepada anak sebelum Bunda atau Ayah memberi bantuan adalah pilihan terbaik. Tentunya hal ini akan membuat hubungan Bunda dan si kecil mencair, dan ke depannya mereka tak akan sulit untuk bercerita lagi.