Anak rewel merupakan hal yang wajar, khususnya pada anak yang masih berusia balita. Meski demikian, rewelnya anak pun pasti ada sebabnya, seperti merasa tidak enak badan, bosan, atau tantrum.
Baca Juga:Unik, Ini 6 Cara Menenangkan Bayi Rewel
Namun pernahkah Bunda mendengar atau mungkin merasakan sendiri, kalau balita cenderung jadi lebih “rewel” saat diasuh oleh Bunda dibandingkan saat diasuh oleh Ayah, Tante, atau Kakek dan Neneknya? Mengapa demikian?
Banyak dikeluhkan oleh para ibu
Meski beberapa penelitian menyebut kalau kebiasaan anak yang lebih “rewel” saat diasuh ibunya merupakan hal yang wajar dan dialami pula oleh sebagian besar orang tua. Tak dapat dipungkiri kalau saat merasakannya tetap saja sukses bikin Bunda kesal sendiri!
Apalagi kalau dapat laporan dari Ayah, Tante, atau Kakek dan Nenek, yang menceritakan kebaikan-kebaikan si kecil, seperti “pintar sekali makannya”, “pintar sekali mainnya”, atau “mau kok diajak bobo siang, baik banget”. Kok bisa ya, Bun?
Baca Juga: Anak Rewel Saat Ditinggal Pergi, Ini 6 Tipsnya
Justru pertanda baik
Pasti jadi bikin Bunda over thinking deh, saat si kecil kok kelihatannya malah bersikap manis sekali saat tidak ada ibunya? Kenapa, ya? Apa yang salah dari aku, ya? Tentu Bunda pernah berpikir begitu bukan? Eits, mulai sekarang jangan sedih-sedih lagi, Bun. Selain itu, tak perlu khawatir juga!
Sebuah penelitian yang dilakukan di Departemen Psikologi Universitas Washington, mengungkapkan kalau ketika si kecil menjadi lebih “rewel” saat bersama atau sedang diasuh oleh ibunya justru merupakan pertanda bagus, lho. Bahkan hasil penelitian juga menyampaikan kalau sangat wajar apabila anak cenderung 800X lebih rewel saat ada Bunda di sekitarnya. Wow!
Karena dengan bersikap demikian, artinya buah hati Bunda merasa nyaman dan bisa menumpahkan semua emosi positif maupun negatif yang mereka rasakan. Sebaliknya, kalau saat bersama Bunda si kecil selalu patuh, menurut, dan tidak pernah memperlihatkan emosinya, Bunda justru baru boleh merasa was-was. Karena ada kemungkinan si kecil tengah menderita depresi atau gangguan mental lainnya, dan harus segera diperiksa oleh dokter ahli, Bun!
Baca Juga: Mengenal Jenis Tantrum pada Anak, Apa Saja dan Bagaimana Menyikapinya?
Maka kesimpulannya, apabila anak lebih aktif atau rewel saat bersama dengan ibunya bukan berarti mereka merupakan anak manja atau nakal ya, Bunda.
Sebaliknya, dengan memberikan perhatian yang mereka cari dan butuhkan, dengan memenuhi kebutuhan mental dan fisik mereka, maka anak akan dekat dengan Bunda juga memiliki karakter yang kuat saat kelak tumbuh dewasa!