Tidur di lantai memang terasa sejuk terutama saat suhu udara panas. Namun, apakah tidur di lantai aman bagi Si Kecil?
Bun, Si Kecil suka tidur di lantai? Sebagai orangtua, mungkin kamu sering memarahinya karena sering tidur di lantai. Namun kenyataannya, tidur di lantai terasa nyaman karena sejuk dan Si Kecil bisa leluasa bermain. Nah, sebaiknya kita perlu melarang mereka tidur di lantai atau dibiarkan saja sih, Bun?
Sebenarnya, masalah utama Si Kecil tidur di lantai adalah suhu dingin lantai. Menurut jurnal Rhinology, suhu dingin dapat mempersempit pembuluh darah di hidung dan memicu infeksi virus yang menyebabkan flu pada anak.
Selain itu, ketika tubuh terpapar oleh suhu dingin dalam waktu yang cukup lama, jaringan tubuh akan membengkak sehingga menyebabkan ruang persendian terdesak. Hal ini kemudian menimbulkan rasa nyeri sendi atau sensasi pegal ngilu pada tulang.
Baca juga: 7 Trik Bikin Balita Bisa Rutin Tidur Siang
Perhatikan jika Si Kecil merasa ngilu setelah tidur di lantai. Mungkin tubuhnya rentan terhadap suhu dingin. Oleh karena itu, pastikan Bunda menaruh alas seperti playmate atau karpet agar Si Kecil tetap hangat.
Sebenarnya, pilihan boleh tidur di lantai atau tidak balik lagi ke preferensi Bunda. Karena, di balik larangan bunda, ternyata ada manfaat di balik tidur di lantai, lho.
Manfaat di Balik Tidur di Lantai
Mengutip dari Sleep Foundation, tidur di lantai dengan posisi telentang dapat menjaga postur tubuh karena tulang belakang tetap lurus saat tidur di lantai yang memiliki permukaan datar dan keras. National Library of Medicine menyarankan tidur di atas matras atau kasur yang permukaannya lebih keras, dibandingkan kasur yang empuk yang dapat menyebabkan postur tidur yang buruk. Sehingga, tidur di lantai dianggap dapat membantu menjaga postur tubuh.
Selain itu, dikutip dari Romper, Maureen Healy, terapis anak dan penulis The Emotionally Healthy Child mengatakan tidur di lantai bisa membantu perkembangan sensorik dan mental anak. Hal ini karena Si Kecil menjadi lebih nyaman dan tenang daripada tempat tidur mereka.
Pada dasarnya tidak ada larangan khusus untuk anak yang suka tidur di lantai. Tapi, Bunda perlu mempertimbangkan hal ini sebelum memperbolehkan Si Kecil tidur di lantai:
Baca juga: Mengapa Anak-Anak Lebih Rentan Terpapar Polusi Udara?
Hindari Tidur di Lantai Jika Anak Sedang Tidak Enak Badan
Ketika anak sedang tidak enak badan maka imunitasnya sedang menurun, sebaiknya larang ia tidur di lantai. Pasalnya, lantai yang dingin bisa membuat kondisinya bertambah buruk. Seperti yang disebutkan diatas, suhu dingin dapat membuat tubuh lebih rentan terinfeksi virus. Jadi, Bunda boleh pastikan kondisi Si Kecil dulu ya, sebelum memperbolehkan Si Kecil tidur di lantai.
Jauhkan Alat Elektronik dan Colokan Listrik yang Berada di Lantai
Jauhkan barang-barang yang membahayakan Si Kecil seperti kabel colokan listrik, kipas angin, atau lainnya ketika Si Kecil sudah mulai aktif. Pastikan barang-barang elektronik dan colokan listrik jauh dari jangkauan anak-anak untuk mencegah anak menyentuhnya ketika ia sedang berada di lantai.
Jaga Kebersihan Lantai
Lantai rawan sekali terdapat debu, kotoran dan bulu hewan peliharaan yang tidak baik untuk pernapasan dan kesehatan kulitnya. Meski sudah menggunakan alas, tetapi playmate yang digunakan bisa saja menjadi sarang debu. Oleh karena itu, jaga kebersihan playmate Si Kecil agar terbebas dari debu.
Bersihkan debu dan kotoran dengan cepat menggunakan Panasonic Cordless Stick Vacuum Cleaner MC-SB33J. Vacuum cleaner ini dilengkapi dengan Teknologi Float-lite yang memungkinkan pergerakan bebas 360 derajat, membuat proses pembersihan menjadi lebih mudah dan lancar. Dengan berat hanya 1,3 kg, vacuum cleaner ini juga meminimalkan beban pada tangan, sehingga pembersihan terasa lebih ringan dan nyaman.
Selain itu ada beberapa kelebihan membersihkan debu dan kotoran menggunakan Panasonic Cordless Stick Vacuum Cleaner MC-SB33J, yakni:
- Pembersihan Cepat: Desain tanpa kabel memudahkan pembersihan efisien tanpa memindahkan alat berulang kali.
- Mode Handheld: Memungkinkan penggunaan vacuum cleaner untuk pembersihan area sempit dan sulit dijangkau dengan lebih mudah.
- Penghisap Debu Ringan: Motor pada nozzle membuat pembersihan karpet dan lantai lebih mudah dengan sedikit tenaga.
- Pembuangan Udara Bersih: Sistem multi-filtrasi menangkap 99% partikel debu, menjaga udara tetap bersih.
- Satu Nozzle untuk Semua Lantai: Dapat digunakan di ubin, karpet, dan lantai kayu dengan nozzle serbaguna.
- Aksesori Tambahan - 2-way Dusting Brush: Menangkap debu dengan lembut pada semua jenis permukaan, meningkatkan fleksibilitas dan efektivitas pembersihan.
- Wadah dan Filter yang Dapat Dicuci: Memudahkan pembersihan dan mengurangi bau dari saluran pembuangan.
Yuk, bersihkan area bermain si kecil dengan Panasonic Cordless Stick Vacuum Cleaner MC-SB33J dengan cepat. Cari tahu produknya, di sini.
Itu dia beberapa hal yang harus Bunda pertimbangkan sebelum memperbolehkan Si Kecil tidur di lantai. Yuk, bebaskan Si Kecil yang lagi eksplor dan jangan lupa perhatikan kesehatannya dengan selalu membersihkan kebersihan lantai, ya.
Sumber:
https://www.momjunction.com/articles/baby-sleep-on-floor-safety-benefits-pros-cons_00692677/
https://hellosehat.com/parenting/anak-6-sampai-9-tahun/perkembangan-anak/anak-suka-tidur-di-lantai/#
https://www.sleepfoundation.org/sleep-hygiene/sleeping-on-the-floor
https://kumparan.com/kumparanmom/anak-suka-tidur-di-lantai-bahaya-enggak-sih-1uQ4jdFzkNc/full